Bangli (Metrobali.com)-

 

Motivasi yang dilakukan Wabup I Wayan Diar bersama pihaknya yang kian hari berhasil menggugah semangat masyarakat untuk kemanusiaan. Tidak puas hanya dibeberapa titik, gencarnya menyuarakan visi untuk sesama membuat banyak relawan siap bergabung dalam aksi kemanusiaan ini.
Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kab.Bangli berharap dengan terbentuknya relawan donor darah sukarela Desa Tamanbali ini, dapat bermaanfaat sesuai harapan, sehingga untuk kedepannya kebutuhan darah yang diperlukan oleh masyarakat selalu bisa terpenuhi.
Acara yang dipusatkan di Gor Desa Tamanbali, pada Senin (11/7/22) tersebut, juga dihadiri oleh Ketua Penanggulangan Bencana dan Diklat dan Kerelawanan PMI Kabupaten Bangli I Dewa Agung Purnama, Camat Bangli Sang Made Agus Dwipayana, Perbekel Desa Tamanbali I Nyoman Suargita, unsur TNI Polri, Kelian Banjar Dinas Se Desa Tamanbali serta masyarakat setempat.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangli Wayan Diar, menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kabupaten Bangli serta seluruh masyarakat atas kepercayaan yang diberikan, dimana dalam melaksanakan visi dan misi, PMI diberi kesempatan untuk tetap hadir eksis membantu masyarakat dalam menangani tugas-tugas kemanusiaan sebagai organisasi kemanusiaan khususnya di Kabupaten Bangli.
Wayan Diar menambahkan, PMI adalah salah satu aset bangsa yang perlu dijaga dan dikelola secara profesional, amanah, netral, dan mandiri. Dimana PMI terus dituntut untuk berada digaris terdepan dibidang penanganan bencana, pengelolaan darah dan ikut serta dalam menangani tugas kemanusiaan lainnya, Karena PMI adalah mitra strategis bagi pemerintah dan menjadi mitra yang paling bermanfaat bagi lembaga lainnnya.
Untuk mendukung itu semua tidaklah mudah ujar politisi asal Desa Belantih ini, masih banyak kendala yang harus kita hadapi, seperti kurang terpenuhinya kebutuhan darah selama ini yang menjadi permasalahan utama di Kabupaten Bangli, dimana PMI belum bisa maksimal dalam penyediaan darah untuk masyarakat yang membutuhkan darah. Dan untuk meminimalisir itu semua, pihaknya membuat sebuah terobosan dan inovasi melalui program “gema sadia bisa” (gerakan masyarakat sadar donor darah berbasis desa). Diharapkan dengan terbentuknya relawan donor darah sukarela ini, kedepannya tidak ada lagi terdengar kasus yang disebabkan kekurangan persediaan darah serta masyarakat dapat terlayani dengan maksimal” tegasnya.
Tak lupa pada kesempatan itu Wayan Diar menyampaikan ucapan selamat kepada semua relawan Desa Tamanbali yang telah menjadi bagian dari PMI Bangli, dan mengajak bersama-sama mendukung melaksanakan program kemanusiaan terutama dalam kegiatan donor darah sesuai visi misi PMI yaitu mewujudkan PMI sebagai organisasi yang profesional dan berintegritas serta bergerak bersama masyarakat”. “pungkasnya”.
Sementara itu Perbekel Desa Tamanbali I Nyoman Suargita dalam laporannya menyampaikan total relawan yang tergabung dalam relawan donor darah di Desa Tamanbali sampai saat ini sejumlah 90 orang dari 10 Banjar Dinas yang ada di Desa Tamanbali. Lebih lanjut disampaikan Suargita, pihaknya akan selalu siap dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya berbagi kepada sesama, karena setetes darah kita sangat bermanfaat bagi orang lain. Ia pun meyakini untuk kedepannya partisipasi relawan donor darah akan semakin bertambah dalam mendukung program “gema sadia bisa” (gerakan masyarakat sadar donor darah berbasis desa) yang di gagas oleh PMI Kabupaten Bangli.

Sumber : Humas Pemkab Bangli