Buleleng, (Metrobali.com)-

Prestasi spektakuler yang diraih para atlet Pencak Silat Buleleng belakangan ini mendapat apresiasi banyak kalangan. Hal ini berdampak terhadap ajang kejuaraan Pencak Silat pada Pekan Olahraga Raga Pelajar (PORJar) Kabupaten Buleleng yang digelar selama 4 hari, mulai tanggal 10 Maret hingga 14 Maret 2020 di GOR Bhuwana Patra, Jalan Udayana Singaraja. Sehingga tidak mengherankan, apabila ajang bergengsi ini menarik animo para atlet muda Pencak Silat pelajar untuk ikut berlaga meraih prestasi. Terbukti sebanyak 484 pesilat berlaga dari pelajar tingkat SD, SMP dan SMA/ SMK yang ada di 9 Kecamatan se-Kabupaten Buleleng, Bali.
“Dengan jumlah peserta yang cukup signifikan ini, oleh panitia pertandingan dari Pengcab IPSI Buleleng menjadikan pertandingannya mempergunakan 2 arena gelanggang pertandingan.” Jelas Ketua Harian IPSI Buleleng Dewa Susastra usai pembukaan PORJar.
Lebih lanjut ia menyampaikan apresiasinya terhadap pola pembinaan yang dilakukan para perguruan Pencak Silat yang tergabung di IPSI Buleleng, diantaranya Bakti Negara, Sitembak, Perisai Diri ( PD ), Cimande, Putra Garuda, Satria Muda Indonesia( SMI ) dan PSHT. Sehingga kejuaraan ini selain mendapat sambutan dari kalangan para pelajar, juga pesertanya hampir mencapai 500 pesilat.
”Kejuaraan Pencak Silat PORJar ini, agar tetap mengedepankan sportivitas. Sehingga menjadikan terlahirnya atlet yang tangguh untuk nantinya berlaga dalam event yang lebih besar lagi, seperti misalnya pada ajang Pekan Olahraga Seni antar Pelajar ( Porsenijar) tingkat Provinsi Bali.” tandas Dewa Susastra. GS