Badung, (Metrobali.com)

 

Kawasan kafe tradisional di sepanjang Pantai Kelan yang berlokasi di Kelurahan Tuban, Kuta Badung terkikis abrasi parah.

Pantai yang memiliki sempadan pantai dengan panjang 746 meter ini nampak para Minggu (19/2/2023) mengalami abrasi yang sangat parah.

Di kawasan ini ada 9 kafe yang terdampak akibat abrasi. Selain mengalami abrasi parah, kawasan ini juga diserbu sampah kiriman berupa kayu berukuran kecil hingga sedang.

“Kita ada 9 bangunan kafe tradisional itu yang terkena abrasi untuk jumlah kerugian kami belum menghitung secara keseluruhan. Kalau hanya tempat tongkrongan (cafe) anak muda milik Pokdarwis (kelompok sadar wisata) ini saja kerugian Rp125 juta,” ungkap Jero Bendesa Adat Kelan, Wayan Sukerana, Minggu (19/2/2023).

Pihaknya belum berniat untuk memperbaiki lantaran keterbatasan dana. Selain itu, kafe tersebut baru dibangun kata dia.

Ditanya apakah abrasi lantaran diduga adanya pengembangan pihaknya hanya meminta agar ada tim ahli yang melakukan penelitian.

“Saya bukan ahli bidang itu dan saya tidak mau bicara soal itu, silakan tim ahli mengkaji karena tidak hanya pantai Kelan, Kuta juga begitu,” katanya.

Dia hanya mengungkap peristiwa abrasi sudah mulai terjadi sejak 3 tahun yang lalu.

“Januari sudah mulai terkikis dan bulan ini terparah, tapi saya amati abrasi ini sudah mulai abrasi sejak 3-4 tahun yang lalu,” pungkas dia. (RED-MB)