Keterangan foto:  Kabid P2 Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar melakukan fogging, Minggu(12/7/2020)/MB

Gianyar, (Metrobali.com) –

Setelah beberapa bulan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD, red) di Kabupaten Gianyar per bulan Juni 2020 mengalami penurunan yang cukup signifikan. Untuk kasus DBD pada bulan Juni 2020 tercatat 173 kasus DBD dan tanpa adanya pasien yang meninggal, hal ini disampaikan oleh Kabid P2 Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar, Anak Agung Anom Sukamawa, Minggu(12/7/2020).

“Astungkara untuk bulan Juni 2020 ini kasus DBD di Kabupaten Gianyar menurun drastis, dari data yang kami miliki tercatat 173 kasus DBD yang terjadi pada bulan Juni 2020. Semoga ini terus menurun,” ujarnya.

Dari data yang dimiliki oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar, tercatat mulai bulan Januari 2020 terdapat 132 kasus DBD. Kemudian pada bulan Februari sebanyak 132 kasus, bulan Maret sebanyak 279 kasus dengan 1 kasus meninggal dunia, bulan April sempat mengalami peningkatan sebanyak 495 kasus dan 2 kasus meninggal dunia. Kemudian pada bulan Mei mengalami penurunan menjadi 348 kasus dan bulan Juni terdapat 137 kasus.

Diungkapkan oleh Anak Agung Anom Sukamawa bahwa angka penurunan ini terjadi karena masyarakat mulai sadar untuk pola hidup sehat dan menjaga lingkungan tetap bersih. “Perilaku hidup bersih dan sehat oleh masyarakat sudah serentak dilakukan, memutus tempat berkembang biaknya jentik-jentik nyamuk yaitu dengan membersihkan genangan air dan tumpukan sampah,” imbuhnya.

Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar juga sudah rutin melakukan fogging didaerah yang terjadi kasus DBD, “Jika ada laporan di suatu wilayah ada kasus DBD maka itu kami lakukan fogging, sesuai dengan SOP (Standar Oprasional Prosedur),” katanya.