Buleleng, (Metrobali.com)

Seorang nenek Nyoman Telaga (80) berstatus janda tinggal di Jalan Gunung Agung IV Lingkungan Banjar Paketan terpaksa harus merawat cicitnya (anak dari cucunya yang laki-laki), masih berumur 4 bulan karena beberapa hari setelah dilahirkan ditinggal Ibunya dan tepat hari ini Kamis (8/12/2022) dilaksanakan upacara 3 bulanan.

Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana, S.I.K., M.H., langsung menyentuhnya dengan memberikan bantuan sosial berupa sembako serta alas tidur (Kasur) yang diterima langsung nenek Nyoman Telaga disaksikan Kepala Lingkungan Banjar Paket Agung Komang Kayendra.

“terimakasih pak Kapolres atas kepeduliannya kepada masyarakat yang tidak mampu dan benar-benar membutuhkan tali kasih yang diberikan di saat yang tepat”, ucap salah satu keluarga yang mewakili nenek Nyoman Telaga.

Tidak hanya Nenek Nyoman Telaga yang disentuh Kapolres Buleleng dalam rangka kegiatan kemanusian, masyarakat yang tinggal di Banjar Paket Agung dan kurang mampu serta tinggalnya masih menumpang juga mendapatkan sentuhan dan menerima tali kasih berupa sembako serta kasur.

Sepertihalnya Putu Adi Suastika (47) yang bekerja sebagai pesuruh disalah satu sekolah dan anaknya yang berumur 15 bulan mengalami sakit lambat perkembangan /terdapat cairan otak dan tempat tinggalnya masih meminjam dari iparnya mendapat bantuan sembako dan selimut.

Begitu juga nenek Komang Nadi (66) tahun tinggal dirumah yang tidak layak huni, mengalami stroke ringan, hidup bersama suaminya yang bekerja sebagai tukang kuli, juga mendapatkan sentuhan sembako dan kasur/alas tidur.

“sukseme pak Polisi atas bantuannya ”, ucap dari nenek Komang Adi dan Putu Adi Suastika.

“semoga apa yang diberikan Polres Buleleng dapat berguna dan bermanfaat “ tandas Kapolres Dhanuardana. GS