Denpasar, (Metrobali.com)

Beredar informasi bahwa Kapal 86 Sanjaya yang dinakhodai oleh Jamar Suluge hilang di perairan Selatan Bali.

Akun Facebook @kikaykitchenkikay di grup berita Bitung meminta bantuan dari pemerintah untuk membantu dalam pencarian karena sudah 7 hari dan belum ada titik terang mengenai keberadaan kapal tersebut.

Info yang beredar menyatakan bahwa Kapal 86 Sanjaya kehilangan kontak pada Sabtu, 22 Juli, pukul 11 siang di perairan Selatan Bali. Kapal tersebut dilaporkan kehilangan kontak karena mesin mati akibat terjangan gelombang.

Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Bali I Wayan Suwena yang dikonfirmasi membenarkan, informasi tersebut.

Dijelaskannya bahwa kapal Sanjaya 86 telah mendapatkan izin berlayar sejak tanggal 20 Juli, dan laporan hilang kontak diterima oleh Basarnas Bali pada tanggal 22 Juli. Adapun jumlah penumpang on board (pob) 16 orang.

“Informasi yang diterima dari agen kapal, bahwa kapal alami kebocoran,” ujarnya Minggu 30 Juli 2023.

Sejak itu, Basarnas Bali telah merespons dengan segera memapelkan informasi tersebut kepada VTS Benoa, agar disebarkan kepada kapal-kapal yang melintas di sekitar perairan Benoa.

Pencarian juga telah dilakukan dengan pemantauan udara, namun hingga saat ini, hasilnya masih nihil.

“Mohon bantuan dan informasi apabila ada yang melihat atau kapal lain yang bertemu dengan Kapal Sanjaya 86 yang dinakhodai oleh Bapak Jamar Suluge,” imbaunya.

Pewarta : Tri Prasetyo