Ilustrasi-Kakek Diduga Cabuli Cucunya Sendiri

Jembrana (Metrobali.com)-

Seorang kakek berinisial MW (56) dari Desa Yehembang Kauh, Kecamatan Mendoyo diduga mencabuli cucunya sendiri sebut saja Bunga (13). Kasus ini kini didalami pihak Polres Jembrana.

“Masih pendalaman. Perkembangannya nanti akan kami sampaikan saat pressrelease” ujar Kabag Ops Polres Jembrana, Kompol M Didik Wiratmoko, seizin Kapolres Jembrana, Sabtu (15/6).

Dari informasi dugaan kasus pencabulan oleh MW terjadi sekitar sepekan lalu di sebuah rumah tempat menyimpan barang rongsokan di Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo.

Dalam keseharian terduga MW sebagai pencari barang-barang bekas atau rongsokan untuk dijual. Disekitar lingkungan ia dikenal rajin dan ringan tangan.

Bunga diajak ke tempat menyimpan rongsokan dengan dalih akan diberikan uang Rp.50 ribu untuk membantunya mengumpulkan barang bekas.

Bunga memang tinggal bersama kakeknya (terduga pelaku). Sementara orang tuanya tingga di Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo.

Sesampai dilokasi, Bunga bukannya diminta untuk mengumpulkan barang bekas, namun Bunga yang masih kelas VI SD ini diajak masuk kamar hingga terjadi kasus pencabulan.

Seusai melakukan, Bunga diminta untuk tetap tinggal dan akan dijemput kembali setelah selesai mencari barang bekas.

Diduga karena ketakutan Bunga kemudian kabur bahkan sempat bersembunyi di kebun dekat lapangan. Bunga kemudian diantar pulang ke rumah orang tuanya di Desa Yehembang oleh warga yang sempat melihatnya.

Kepada orang tuanya, Bunga kemudian menceritakan kejadian yang dialaminya dan orang tuanya lalu melaporkanya ke Polsek Mendoyo. Oleh Polsek Mendoyo kemudian diarahkan ke Polres Jembrana. (Komang Tole)