Badung, (Metrobali.com) 

 

Politeknik Negeri Bali menggelar gathering yang diikuti ratusan guru Bimbingan Konseling (BK) SMA/SMK se Bali untuk membahas Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2023.

Gathering diselenggarakan di Harris River View Hotel, Jalan Raya Kuta, Badung, Bali, pada Selasa 7 Februari 2023 dengan narasumber berkompeten seperti Direktur Politeknik Negeri Bali I Nyoman Abdi, General Manager The One Legian, Sang Putu Eka Pratama dan Manager General Affair and Associates Relation St Regis Bali I Dewa Putra.

Tema yang diusung dalam gathering ini adalah Melalui SNPMB Kita Perkuat Sinergi Dalam Mempersiapkan SDM Unggul.

Direktur PNB, I Nyoman Abdi menjelaskan, gathering ini digelar untuk menyiapkan lulusan dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) siap menghadapi dunia usaha dunia industri (Dudi) skala nasional hingga internasional.

“Guru-guru SMA dan SMK ini bagian integral yang tidak terpisahkan dalam SNPMB. Kebersamaan guru guru penting dilakukan untuk menyamakan langkah kolaborasi bersama untuk mewujudkan SDM yang mampu berkompetisi secara nasional dan internasional,” kata Nyoman Abdi.

“Guru-guru BK ini yang kami harapkan menjadi kepanjangan tangan di sekolahnya sehingga semua informasi lebih detail dan terperinci dapat diserap sekolah,” sambungnya.

Nyoman Abdi menyampaikan bahwa dari 6 jurusan dan 32 prodi PNB tahun 2022 lalu telah menghasilkan sebanyak 1.724 lulusan, di mana 48 persen diantaranya terserap di dunia kerja bahkan sebelum prosesi wisuda.

“Berdasarkan survei tracer studi, lulusan butuh waktu paling lama 3 bulan untuk bekerja di sektor industri, perhotelan, travel, perdagangan, perbankan, parisiwata, cargo dan lain sebagainya,” tuturnya.

Kunci cepatnya serapan dunia kerja adalah selalu menggunakan kurikulum yang ‘up to date’ yang selalu menyesuaikan dengan kebutuhan industri professional secara dinamis.

“Tidak harus menunggu selama 4 tahun baru update. PNB bahkan telah mencanangkan visi misi 2025 dalam memperkuat daya saing internasional yang diwujudkan melalui peranan mahasiswa bersiang di tingkat internasional, misalnya pertukaran pelajar di Prancis, Taiwan, Thailand, tapi kami juga menerima mahasiswa dari luar negeri, jadinya tidak hanya mengirim saja,” tutur dia.

Pada kesempatan yang sama, Konselor dari SMA Negeri 1 Bebandem Karangasem, Artista devi menyambut baik gathering ini guna menambah wawasan dan menjalin kerja sama.

“Ini kesempatan yang bagus untuk menjalin kerja sama, menningkatkan wawasan dimiliki, meningkatkan kompetensi generasi muda dalam mengisi pembangunan bangsa dan negara,” tuturnya.

Kepala Bidang Komunikasi dan publikasi Politeknik Negeri Bali, I Made Sura menambahkan bahwa pertemuan ini merupakan program tahunan sebagai bagian dari persiapan penerimaan mahasiswa baru.

“Program ini diharapkan rutin bisa dilaksanakan. Di PNB kami ada 3 jalur penerimaan mahasiswa berbasis jalur prestasi, tes UTBK, dan internal PMB tes mandir. Setiap kami bertemu anak anak SMA/SMK kami arahkan kuliah sesuai passion, kuliah tujuannya untuk mencari kerja adalah pendidikan vokasi, yang kurikulum di dalamnya 60-70 persen praktek workshop jadi siap masuk dunia usaha dunia industri,” pungkasnya. (hd)