Foto: Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bali Nengah Yasa Adi Susanto yang akrab disapa Bro Adi menegaskan komitmen perjuangan “PSI Menang, BPJS Gratis”!

Denpasar (Metrobali.com)-

Untuk menjawab keraguan sejumlah pihak, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bali Nengah Yasa Adi Susanto yang akrab disapa Bro Adi kembali menjelaskan mengenai program BPJS Kesehatan Gratis yang diperjuangkan PSI di Pemilu 2024 dengan tagline “PSI Menang, BPJS Gratis”!

Bro Adi mengungkapkan bahwa program BPJS Gratis tersebut harus diperjuangkan dan dilakukan karena menyangkut keselamatan warganegara Indonesia. Bro Adi menambahkan program tersebut muncul setelah adanya temuan-temuan di lapangan, dimana masih banyak masyarakat yang berasal dari kalangan menengah ke bawah tidak bisa membayar iuran BPJS yang kemudian berdampak pada pelayanan kesehatan yang mereka dapatkan.

“Kenapa saya bilang menyangkut keselamatan, menyangkut nyawa juga, karena di lapangan banyak kita temui masyarakat kita terutama yang secara finansial tidak kuat, kemudian tidak mempunyai finansial yang bagus, mereka tidak bisa membayar iuran BPJS. Sementara tidak semua tercover oleh BPJS ini. Jadi berlatarbelakang itu, setelah melakukan beberapa diskusi DPP, kemudian melakukan ataupun mengkampanyekan program PSI Menang BPJS Gratis ini,” ungkap Bro Adi belum lama ini.

Bro Adi yang juga akrab disapa Jro Ong ini menegaskan bahwa program BPJS Gratis ini bukanlah program muluk-muluk karena sudah melalui hasil kajian-kajian. Bro Adi yakin program ini bisa dikerjakan sepanjang pemerintah dan anggota legislatif memiliki Political Will.

“Kesannya memang bagi sebagian masyarakat yang kurang paham, kesannya muluk-muluk. Padahal kajian yang kita lakukan itu sudah berdasarkan banyak penelitian dan itu sebenarnya bisa dikerjakan, sepanjang ada Politic Will daripada pemerintah, termasuk juga legislatif kita. Jadi ini kan soal nyawa rakyat harus totalitas kita perjuangkan,”  tegas politisi PSI asal Desa Bugbug Kabupaten Karangasem ini.

Bro Adi mengatakan lebih lanjut, ketika PSI ada di DPR RI, PSI akan memperjuangkan program BPJS Gratis ini dan tentunya akan mengajak fraksi-fraksi lain yang ada di DPR nanti untuk bersama-sama memperjuangkannya.

“Karena kalau kita sendiri ya tentu tidak bisa. Jadi PSI akan menjadi istilahnya panglima lah di DPR nanti untuk mengajak partai-partai lain yang tergabung dalam fraksi untuk bersama-sama memperjuangkan program BPJS Gratis ini,” imbuhnya.

Bro Adi sekali lagi menegaskan program BPJS Gratis ini tidak muluk-muluk sepanjang ada niat baik daripada pemerintah. Apalagi terkait dengan kesehatan masyarakat telah dijamin oleh konstitusi, Undang-Undang Dasar 1945 dan pemerintah wajib memberikan dukungan terhadap program ini.

Ditambahkannya tidak semua masyarakat memiliki finansial yang bagus, sehingga masih ada banyak masyarakat yang menunggak iuran BPJS dan pada akhirnya tidak mendapatkan pelayanan yang memadai saat berobat. Selain itu juga bahkan ada banyak pasien yang sampai meninggal dunia akibat tidak tercover oleh BPJS.

“Terus eksekusinya itu seperti apa? Ya bisa saja. Artinya selama ini negara juga mengcover biaya iuran itu, biaya BPJS itu yang sebenarnya seratus sekian triliun itu dicover oleh pemerintah hampir separuhnya. Sekarang bagaimana caranya mencari uang separuhnya ini? Inilah yang nanti akan diperjuangkan oleh PSI misalnya melalui pembayaran PPN, Pajak Pertambahan Nilai, yang setiap kita berbelanja kena pajak, mungkin bisa dinaikkan, istilahnya subsidi silang, dari orang yang mampu kepada orang yang tidak mampu atau mencari mata-mata anggaran yang dimana yang bisa kita ambil, kemudian untuk mengcover BPJS ini. Tidak sulit sebenarnya itu sepanjang pemerintah bersama-sama legislatif nanti mau memperjuangkan itu,” papar Bro Adi yang juga seorang advokat ini.

“Teknisnya itu sudah kita diskusikan dan dari mana anggaran yang bisa diambil itu? Dan itu juga sudah kita lakukan kajian-kajian dan program ini bisa dilakukan sepanjang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh partai nantinya yang duduk di DPR RI,” urainya lebih lanjut.

Sementara terkait dengan kemampuan fiskal di APBN untuk mengcover program BPJS Gratis ini, Bro Adi mengatakan bahwa tidak ada masalah dengan hal tersebut. Menurutnya rogram BPJS Gratis ini harus diutamakan karena menyangkut kesehatan masyarakat.

“Kalau masyarakat sudah sehat, tentunya nanti mereka bisa bekerja dengan baik, tidak terlalu worry terhadap kesehatannya nanti, bagaimana kalau anak saya sakit, bagaimana kalau suami saya sakit atau istri saya sakit, karena mereka sudah tercover oleh BPJS,” pungkas Bro Adi yang pada Pileg 2024 ini maju ke DPRD Bali dari Dapil Denpasar. (wid)