Ini Jawaban Mangku Pastika : Setelah 2 Tahun Lebih Puspayoga tak Ngantor
Denpasar (Metrobali.com)-
Wakil Gubernur Bali AA Puspayoga sudah dua tahun lebih tidak ngantor, jelas Gubernur Bali menjawab pertanyaan warga Buleleng Dewa Puja Suradnya saat simakrama di Singaraja, Sabtu 13 April 2013. “Saya tidak bisa menegor beliau, karena posisi kami ada dalam satu kotak hirarki dalam Pemerintahan Propinsi Bali,” kata Mangku Pastika.
Kata Mangku Pastika, sesungguhnya apa yang gubernur pikirkan dan lakukan untuk Bali juga jadi pemikiran seorang wakil gubernur. Dalam Tugas pokok dan Fungsi (Tupoksi) wakil gubernur bukan SKPD tersendiri, tapi ada dalam satu ‘kotak’ dengan gubernur, “Dalam kondisi ini, kan wakil gubernur tidak perlu ditegur. Kita sudah sama sama dewasa. Seharusnya dia paham,” kata penggagas program Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) ini.”
Menjawab pertanyaan tentang bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana (PAS) tidak hadir dalam Musrembang Bali, Mangku Pastika bisa mengerti bila bupati PAS sedang ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan. Tapi waktu acara itu ada Menteri Bappenas, “Jarang jarang ada menteri yang turut dalam Musrembang dan juga ada Dirjen perimbangan keuangan dari kementrian Keuangan. Yang akan mengalokasikan anggaran kita itu, ya mereka itu. Satu perencana, satu yang menentukan uangnya.”
Tapi kata Mangku Pastika, walau bupatinya tidak hadir yang pasti ada gubernurnya yang akan memperjuangkan Buleleng. Kenapa demikian, karena tingkat kemiskinan paling tinggi dan paling luas ada di Buleleng. Alokasi anggaran paling banyak di Buleleng, dibandingkan kabupaten/kota lainnya. Dari 6000 rumah yang diperbaiki selama ini, hampir 2000 itu ada di Buleleng.
Buleleng itu Pendapatan Asli Daerah (PAD)-nya 122 miliar tahun 2013. Sedangkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 1,1 Triliun, “980 miliarnya darimana uangnya? Pernah tidak kita menghitung 980 miliar itu dari mana? Itu dari pusat uangnya dan dari propinsi,” tandas Mangku Pastika.
Paling gampang menghitungnya berapa kabupaten/kota perlu dana dari pusat dan propinsi, caranya kata Mangku Pastika, tanya berapa APBD kabupaten/kota, lalu tanya berapa juga PAD nya…kurangi. Baru kita bisa tahu, bahwa ada uang lain yang berasal dari pemerintah pusat dan propinsi, “Pasti uang itu tidak jatuh dari langit.”
Mangku Pastika memberi contoh, Bangli itu PAD-nya 30 miliar. APBD-nya 770 miliar, “Berarti 740 miliar dibayarin siapa? Mari kita fair pada rakyat. Mari berhitung tanpa mempolitisasi. Cobalah kita hitung hitung. Semua PNS di daerah itu dibayar pemerintah pusat. Tidak ada dibayar oleh pemerintah daerah. Semua PNS itu yang dituangkan dalam Dana Alokasi Khusus (DAK), kalau tidak ada pemerintah pusat kita tidak bisa bayar PNS. Jadi kita tidak boleh sombong. Bayar gaji saja tidak cukup. Gitu dong. Sehingga rakyat tahu. Bahwa kita berjuang terus untuk mendapat lebih, ya. Tapi berjuang dengan cara yang masuk akal.” RED-MB
33 Komentar
Calm aja pak. Ndak usah risau. Skrglah saatnya pak menunjukkan jt diri bpk sbg peminpin bali yg bali dan dijiwai olh agama Hindu. Trs berkarya dan turun kemasyarakat.
Bapak kan ndak punya media. Dg turun lsg menemui berbagai elemen masyarakat, black campagne yg ditebar olh BP selama ini sdh mulai terkikis pelan2. Optimis aja pak.
Justru dg bekerja sendiri ide2 dan terobosan yg bpk buat akan terlihat sangat jelas skl.
Kalau bekerja berdua, nanti diklem lg produknya pak.
Selamat berjuang utk masyarakat Bali.
Succes n good luck.
Tiang sangat setuju dengan Bli Made, media BP sudah terlalu sering melakukan black campaign, toh masyarakat sudah tahu yg sebenarnya.
Masyarakat akan memilih yg pasti, bukan pemimpin pas-pasan 🙂
lanjutkan terus perjuangannya pak mangku dengan berdasarkan trikaya parisudha dan tri hita karana, saya pribadi sangat salut atas sepak terjang pak mangku selama ini utk bali yg kita cintai ini, saya berharap agar program clean n green lebih diintensifkan lagi, saya berpendapat respon masyarakat kita masih sangat rendah thd program ini. suksma
tenang saja pak Mangku, yg ptng prgrmnya sukses, rakyat bali merasakannya,,lanjutkan,,!!!!,biarkan wagubnya bgtu krn dia orng sakti, bs menghilang, pagi nongol,,absen ada, siang hilang, sore nongol lagi,,skrg menjelang pilkada baru rajin nyakupang tgn smbil cengar cengir menangkangin, menangkauh, menangkaja, menangkelod sok paling ajeg bali,,terpaksa tuanku raja sok merakyat dulu,,tenang, sabar dan tetep waspada,,!!!pasti rahayu dan pasti kerta,,,!!!
Om swastiastu pak MP
sampunang pak risau, seluruh masyarakat sudah tahu siapa sesungguhnya yang benar-benar bekerja untuk kesejahteraan rakyat Bali. Tyang akan dukung trus pak MP demi keajegan Bali. Pemimpin seperti pak Mangku yang sejatinya kita impikan selama ini. Dumogi Ida Hyang Widi selalu melindungi kita semua serta menjauhkan dari pikiran yang tidak baik, pak Mangku tyang dukung trus..
mantap PM…….do the best
Tidak ada yang pantas menjadi Gubernur. Penuh intrik dan penuh taktik untuk memperkaya diri sendiri. Merindukan gubernur yang seperti IB Mantra, tenang, tegas dan berani. Walau taruhannya dimusuhi penguasa. Kapan ya?
seken …patuh dogen..pak MP kok orahangan penggagas JKBM, JKBM oleh PDIP..terus pak MP kampanye Balihonya mulai memakai warna merah?ada apa ya..takut?licik?milu2?gakpede dengan kuning atau biru? … pak Pus masih rayad royod kalem tanpa gebrakan, tapi luungne polos sing rakus. Paling cocok memang figur bapak IB Mantra..program kerja tidak muluk2,bali menjadi lebih maju… Pak MP awakne berag tapi liu muluk2ne, pak Pus mokoh tapi sing liu muluk2ne tapi adem ayem sing ada gebrakan….. salam subur
Saya salut dgn semangat teman – teman yg mendukung Bpk. MP. Alangkah lebih baik dan bermanfaat bagi bpk MP jika kita ikut membantu menggalang dukungan mulai dari keluarga kita sendiri (anak, bpk, istri) terus ke keluarga yg lain. sehingga semakin banyak dukungan u bpk MP. ayo mulai bekerja, semoga sukses
maju terus MP!!!
tidak perlu berandai2 yg penting kerja nyata
romantisme masa lalu itu wajar karena mungkin itu yang diperlukan dijamannya
jaman sekarang waktunya mensejahterakan seluruh rakyat tanpa pandang status sosialnya, apalagi soroh yang ada dimasyarakt bali, samakan hak mereka semua seperti yg telah sebagian bapak kerjakan bersama jajaran pemerinth bali.
ini jaman republik?
lanjutkan
Teruskan perjuangan pak mangku, buat apa mikirin fitnah2 yg tdk jelas bukankah pak mangku berjuang untuk rakyat bali bukan untuk pribadinya aap. Mereka mau ngapain, berkata apa, berbuat apa terserah mereka toh juga mereka yg terima karmanya. Hadapi dg sabar dan balas dg kebaikan, itu lebih baik. Kemenangan pak mangku ditentukan oleh rakyat bali bukan oleh mereka maka teruslah berbuat untuk masyarakat bali, niscaya bpk akan terpilih kembali.
Siapp laksanakan tugas! ,Tu De
ki punggung tiwas, jani barengin nake malu ndukung MP, kyg 5thn lagi ty marengin Ki ndukung Rai D Mantre nye.
setiap jaman ada yang menjadi tokoh.
klo mau menghargai hidup lihatlah kebelakang, jika ingin menghadapi hidup lihatlah ke depan.
maju terus pak mangku pastika…GOD be with you always..
Hal yg lumrah,produk yg masih kalah dlm penjualan memerlukan pencitraan dan promosi besar2an dari berbagai cara dan daya upaya.,dlm pilgub bali 2013 kebesaran PDIP bali memang harus dilawan pak Mangku dgn promosi besar2an dari berbagai cara dan dari berbagai macam strategi.ini menurut saya loh….om shanti..shanti..shanti..om.
Yen Pak Jokowi berpasangan ajak Pak Rai Mantra mare tiyang nyobolos Pilkada Baline. Yen kedua calon Gubernur ne jani “sere panggang – sere tunu”. patuh-patuh bone pengit…
KALO PAK JOKOWI beragama HINDU kalo ndak nanti dulu
Masih ada pak MP yang benar-benar memperjuangkan masyarakat Bali
dengan PROGRAM BALI MANDARA.
Salam untuk para calon pemimpin bali…
Dan pemimpin adalah yg mampu membuat lawannya menjadi kawan…. Bukan “menusuk” lawannya dari belakang.
Program penyelamatan ketahanan pangan di bali lebih penting daripada berpolitik anggaran ato “membuka lahan pemukiman”.
Biarkan yg rakus makan hingga “muluk” berkumpul dan membentuk sarang “kolesterol” yg meningkatkan potensinya menderita penyakit “jantung”.
Bali yg bebas dari korupsi, kolusi, nepotisme adalah idaman seluruh masyarakatnya.
Sukses dan selamat “berkompetisi” sehat…. Astungkara.
Maju terus Pak, Yan Bagia mendukung dan terus akan belajar semoga kedepannya bisa memberikan yang Lebih baik untuk Bali dan melanjutkan Bali Mandara menuju Bali Mandara jilid 2
Pm knp mangrove dkontrakkan? Bukanny itu tidak sesuai dengan program clean n green! Itu kan dpt mempercepat kerusakan bali . . . Gak usah dah jd gubernur ya . . . Dr pada kyk gni
Merasa cerdas? Makanya pilih pemimpin yang cerdas. Pemimpin yang benar-benar berpendidikan. Lanjutkan PM!! Do the best!!! God bless us. Saya dukung sepenuhnya
Om sawastyastu
semeton bali sareng sami..
saatnya lah kita melirik profil, watak, sikap, hasil dan program kerja yang sudah ada untuk melanjutkan program Bali mandara, kurang lebih 5th kebelakang program inilah yang mungkin 75% sudah mampu mejadikan Bali semakin maju dan Tentram untuk semua krama Bali.
karena, semakin Baru pemimpin, belum tentu sesuai dengan apa yang kita harap sebagai warga Bali.
Maka dari itu, Untuk Bpk. Mangku Pastika, silahkan lanjut dan tingkatkan kembali program yang ada untuk mewujudkan Bali Yg (Maju – Aman – Damai – Sejahtra). suksma
Om shanti shanti shanti Om
Aji Lawangan
Pak Mangku, Percaya diri saja, pasti banyak yang mendukung untuk kembali terpilih.
Astungkara.
Salut dan siap dukung Mangku Pastika-Sudikerta. Setelah menonton debat cagub di TV one, sangat kelihatan bahwa pasangan ini cerdas dan dan memiliki kemampuan mengelola dan membangun Bali ke depan. Beda dengan cagub Puspayoga-Sukrawan yang jawaban2nya mengambang dan cenderung licik…pura-pura tida ngerti pertanyaan, minta diulang sehingga waktu jadi habis. Sangat-sangat-sangat ngambang.
Trus…selama 2 tahun itu, gajinya gimana? Tetap dibayar dan diterima??
menurut saya TIDAK ADA 100% manusia yang bersih, paling tidak suatu saat akan memiliki sifat untuk mementingkan kantong sendiri ataupun golongan ataupun orang orang yang pernah menjadi team suksesnya. sere panggang ajak sere tunu. cuman… yang penting bener bener bekerja untuk masyarakat BALI itu saja…yen dadi pang seng misi KKN, tapi itu tipis sekali kemungkinannya.
Saya sangat berharap bapak mangku pastika terpilih lagi menjadi gubernur bali karena : 1. beliau mempunyai sejarah pendidikan dan karier yang bagus
2. ketika beliau berbicara di TV ONE terlihat jelas kemampuan beliau dalam berbicara dan sangat menguasai bidang pemerintahan(jauh berbeda dgn puspoyoga tdk sistematis) 3. beliau mempunyai pergaulan yg bagus ditingkat pusat, shg sangat berpeluang utk bali akan mendapat fasilitas yg bagus dr pusat
penyebab tidak berjalannya pemerintahan mangku pastika periode sebelumnya adalah karena sudah menjadi keharusan wakil gubernur selalu satu misi dan visi dengan gubernurnya….tapi kalo gubernur bilang A wakil gubernurnya B ya ga jalan program pemerintah<<<apalagi gubernur sering mendapat undangan pemerintah pusat,maka pada saat ini wagub lah yang seharusnya paling proaktif mengerjakan pemerintahan provinsi,,nah bagaimana jika wakilnya ga ngantor seminggu,,,,hadewww makan gaji buta doank kemudian ngeluh2,,
saya yakin kalo Puspa yg menang,,pasti yg kerja kebanyakan stafnya,,bahkan mungkin sampai membuat kebijakan pun stafnya,..krn pengalaman mengenai pemerintahannya kurang (dasar sy menulis ini adalah ACARA TV ONE)
Mari seluruh Kasta Sudra ( ataupun yg di golongkan kasta sudra),,padahal ga tau apa2) kita pilih warga kita utk menjadi gubernur dan wakil gubernur Pastika dan sudikerta…..dgn terpilihnya Pastika,,,org luar bali sudah menganggap bali tidak ada diskriminasi antar golongan,,,,SEMUA SAMA DI DEPAN TUHAN, TIDAK ADA YG LEBIH TINGGI ATAUPUN RENDAH…..
beberapa acara debat memang sudah di gelar, para calon gubernur dan wakil gubernur sama” memiliki misi dan visi yang bagus, sekarang tergantung masyarakat bali, yg mana lebih merasa cocok untuk bali kedepan,karna setiap orang memiliki pemikiran yg berbeda” . tiang berharap, pemilihan berjalan dengan hati, bukan dengan promosi ataupun ajakan. gunakan hak pilih untuk masadepan bali. siapapun yg terpilih nantinya, semoga bisa membawa bali lebih maju. ingatlah, tugas seorang Gubernur tidaklah gampang, program yg di ajukan tidak bisa di laksanakan secara instan, karna semua itu butuh proses. ada pun kekurangan yg ikut menyertai tugas” Bliau, disinilah kita masyarakat bali mengingatkan dan memberi saran secara sopan dan santun, niscaya setelah di pertimbangkan secara seksama, masukan dari masyarakat akan di laksanakan. manusia tidak ada yang sempurna 🙂 suksma
Bpk mangku unggul segala galanya. Karakter pemimpin yg sangat diperlukan untuk memimpin bali.
Saya ingin sedikit menyinggung, kloo bnar PAS tidak hadir d kantor selama 2thn kmn?? Beliau tidak hadir, karena k’iri’an pak mangku (n) saya berani bertaruh, seluruh harta saya, pasangan no 1 PAS akan menang,, bagi pendukung NO:2 siapa beranii, bertaruh dengan saya?? Pang sing gelur gen ciie gede jag konyang, Salam relawan muda PAS (y)