Foto: Suasana kemeriaan puncak acara HUT ke-10 JFC di Taman Kota Lumintang Denpasar pada Sabtu sore 25 Januari 2025.

Denpasar (Metrobali.com)-

Jaya Fried Chicken (JFC) memasuki usia 10 dan selama satu dekade telah menemani masyarakat Bali, menjadi pilihan utama penggemar ayam goreng krispi. Puncak acara HUT ke-10 JFC digelar di Taman Kota Lumintang Denpasar pada Sabtu sore 25 Januari 2025 yang ditandai dengan potong tumpeng dan peluncuran progam “JFC Berbagi 1000 Paket Sembako di Seluruh Bali” dan sebelumnya pada pagi harinya telah dimeriahkan jalan santai melibatkan 1.000 orang peserta.

Selama satu dekade JFC juga menjadi pahlawan ekonomi lokal dengan menggerakkan UMKM di Pulau Dewata dan telah membantu meraih impian banyak orang untuk mempunyai usaha ayam goreng krispi. JFC juga terus menggelorakan spirit berbagi dan peduli sesama dengan aksi nyata serta berbagai program yang menyentuh kemanusiaan.

Puncak acara HUT ke-10 ini juga menjadi berkah bagi para pengusaha UMKM karena dilibatkan dan difasilitasi stand hingga tenda untuk berjualan dan mempromosikan produk-produk mereka.

Puncak acara HUT ke-10 JFC dihadiri langsung Founder dan CEO JFC I Made Agus Putra Jaya,  Ketua Karang Taruna Denpasar I Ketut Ngurah Aryawan yang juga Ketua Panitia HUT ke-10 JFC dan Anggota DPRD Kota Denpasar Fraksi Gerindra, para owner JFC se-Bali, keluarga besar JFC se-Bali. Hadir pula mitra kolaborasi seperti perweakilan dari SMKN 5 Denpasar,SMP PGRI 8 Denpasar,SMK TI Global,SMK Bali Dewata, SMK Bintang Persada, perwakilan Sanggar Semara Kerthi dan pihak lainnya.

Momen istimewa penuh haru dan kebersamaan juga tampak ketika Made Agus Putra Jaya bersama Ketut Ngurah Aryawan dan tim membagikan paket sembako kepada para penyandang disabilitas dari Pertuni (Persatuan Tunanetra Indonesia) Denpasar. Aksi berbagi ini menunjukkan komitmen berkelanjutan JFC untuk terus menghadirkan manfaat nyata bagi kemanusiaan dan menolong sesama tidak hanya mengejar profit bisnis.

Satu Dekade yang Penuh Inspirasi

 

Founder dan CEO JFC I Made Agus Putra Jaya dalam sambutannya menegaskan komitmen perusahaan untuk terus berkontribusi pada masyarakat melalui berbagai program sosial. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung perjalanan luar biasa perusahaan hingga mencapai satu dekade.

“Angka 10 adalah simbol kerja keras yang menggambarkan upaya kami dalam mewujudkan mimpi besar bersama,” kata pengusaha muda yang dikenal gemar berbagi ini.

Pada momentum ini, JFC juga memaparkan kiprahnya dalam program sosial yang telah berjalan. Sebanyak 1.000 paket sembako  dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, JFC menyediakan layanan ambulance gratis dan freezer jenazah untuk membantu warga yang sedang mengalami masa sulit.

“Kegiatan ini adalah wujud semangat kerja keras dan kepedulian kami terhadap masyarakat. Terima kasih kepada Karang Taruna Denpasar, UMKN Kota Denpasar, Sanggar Semara Kerthi, serta seluruh institusi pendidikan dan pengusaha di Bali yang telah berpartisipasi,” ujar Agus Putra Jaya.

Dia menekankan pentingnya menjaga solidaritas dan komitmen untuk terus memberikan manfaat positif bagi masyarakat luas. Ia juga mengajak seluruh pihak untuk memaknai usia 10 tahun JFC dengan tekad bersama, bekerja lebih keras, dan terus mengejar cita-cita besar di masa depan.

“Kerja keras dan kepedulian kita harus terus dikembangkan. Mari bersama-sama menciptakan masyarakat yang lebih baik dan sejahtera,” tegasnya.

Berbagi dan Terus Bekerja Keras Wujudkan Mimpi Besar

 

Agus Putra Jaya kemudian mengungkapkan pencapaian yang telah dicapai JFC dalam satu dekade ini yang menurutnya sebagai bukti kerja keras, konsistensi, dan kedekatan dengan masyarakat. Bahkan saat ini JFC telah mengepakkan sayap bisnisnya hingga memiliki 200 outlet di seluruh Pulau Dewata.

“Awalnya kami hanya memiliki satu outlet, dan kini, dalam 10 tahun, jumlahnya telah mencapai 200 an. Kami sangat bersyukur atas dukungan masyarakat yang membuat JFC semakin digemari, terutama bagi penggemar ayam goreng crispy,” ungkapnya.

Dia menegaskan spirit berbagai menjadi jiwa dari perayaan HUT ke-10 JFC yang diisi dengan berbagai kegiatan sosial, termasuk jalan sehat, lomba mewarnai, dan aksi berbagi untuk penyandang disabilitas. Sebelumnya, JFC juga menggelar program makan gratis sebagai bentuk kontribusi kepada masyarakat.

“Kami selalu berusaha memberikan manfaat kepada masyarakat, termasuk menyasar penyandang disabilitas. Semangat mereka yang luar biasa menjadi inspirasi kami untuk terus bekerja keras dan mewujudkan mimpi besar di masa depan,” tutur Agus Putra Jaya.

Siap Ekspansi ke Jawa

Ketika ditanya tentang prospek bisnis kemitraan, Agus Putra Jaya menekankan pentingnya lokasi strategis, konsistensi, dan kualitas. Menurutnya, inilah yang menjadi kunci keberhasilan JFC hingga bertahan dan terus berkembang selama 10 tahun. Sempat terdampak pandemi Covid-19, yang memang melumpuhkan perekenomian bangsa Indonesia,  namun perlahan tapi pasti JFC kembali bangkit.

“JFC hadir di tengah masyarakat dengan harga ekonomis dan inovasi yang konsisten, seperti menu dan terobosan baru. Kami ingin terus dekat dengan masyarakat dan menyediakan produk yang mudah dijangkau,” ujarnya.

Melihat pertumbuhan positif pasca-pandemi, Agus Putra Jaya mengungkapkan rencana besar JFC untuk melakukan ekspansi di luar Bali.  “Harapan kami di tahun ke-10 ini adalah membawa JFC dari brand lokal Bali menjadi brand nasional, dimulai dengan ekspansi ke Pulau Jawa,” pungkasnya.

Sinergi dengan Karang Taruna Denpasar, Kontribusi JFC untuk Masyarakat Bali

Sementara itu Ketua Karang Taruna Denpasar I Ketut Ngurah Aryawan yang juga Ketua Panitia HUT ke-10 JFC dan Anggota DPRD Kota Denpasar menegaskan pentingnya kolaborasi dengan JFC dalam menangani berbagai permasalahan sosial di Denpasar. Selama tujuh tahun menjalin kemitraan, Karang Taruna Denpasar dan JFC telah menghadirkan berbagai program sosial yang berdampak nyata bagi masyarakat.

“Karang Taruna Denpasar dengan JFC sudah seperti keluarga. Saling memberikan kontribusi positif, terutama dalam penanganan masalah sosial yang sebelumnya sulit diatasi. Dengan kehadiran partnership yang setia dan konsisten, banyak hal yang sebelumnya dianggap tidak mungkin kini bisa dilakukan secara kontinu,” ujar Ngurah Aryawan yang dikenal sebagai wakil rakyat yang berjiwa sosial tinggi.

Selama tujuh tahun kerja sama, sejumlah program telah direalisasikan, termasuk bedah rumah, pembangunan jamban, dan yang terbaru dalah serta pemberian makanan bergizi gratis di SDN 8 Padang Sambian Kaja. Saat ini, program serupa sedang diperluas ke sekolah-sekolah lain dengan target 2.000 porsi makanan.

Siapkan Beasiswa Pendidikan di SMK TI Bali Global Badung

Lebih lanjut Ngurah Aryawan mengatakan, acara puncak peringatan HUT ke-10 JFC dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, termasuk jalan sehat yang melibatkan seribuan peserta dari kalangan anak muda hingga lansia di Kota Denpasar. Selain itu juga diperkenalkan program istimewa berupa potongan biaya pendidikan sebesar 50% bagi pelanggan yang berbelanja di JFC dan mendaftar di SMK TI Bali Global Badung.

“Program ini berlaku khusus pada pendaftaran bulan Juli. Ini adalah langkah untuk mendukung pendidikan dengan cara yang lebih kreatif, sekaligus menjadi komitmen kami dalam napas sosial,” ungkap wakil rakyat dari Partai Gerindra ini.

Dalam kesempatan tersebut, Ngurah Aryawan juga memaparkan kontribusi sosial yang telah dilakukan JFC dan Karang Taruna Denpasar, mulai dari pemberian santunan kematian, penyediaan ambulans gratis, hingga penyediaan freezer jenazah dan kompor jenazah.

Sebagai bentuk komitmen sosial, di momentum acara HUT ke-10 JFC kali ini juga digelontorkan 1.000 paket sembako ke berbagai wilayah di Bali. Ngurah Aryawan berharap JFC dapat terus menghadirkan ide-ide kreatif dalam mempercepat penanganan masalah sosial di Denpasar.

“Kami sangat mengapresiasi kontribusi putra daerah Bali, yang tidak hanya membangun usaha di Bali, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi masyarakat Bali,” katanya.(wid)