Harga Kotoran Ayam Merangkak Naik
Bangli (Metrobali.com)-
Bukan hanya harga kebutuhan pokok sehari – hari saja yang mengalami kenaikan harga , namun kenaikan harga juga terjadi pada harga kotoran ayam. Naiknya harga pupuk dari kotoran ayam itu terjadi karena kebutuhan akan kotoran ayam selalau meningkat seiring semakin bergairahnya hasil yang diraih warga dari sector pertanian.
Kotoran ayam biasanya sangat dibutuhkan petani yang menanam pohon jeruk ataupun cabe . Untuk harga satu truck kotoran ayam laku terjual Rp 1,6 Juta per truk. Padahal sebelumnya hanya berkisar Satu juta rupiah saja.
Menurut Komang Arta petani jeruk asal, Kayuamabua, kebutuhan akan kotoran ayam memang sangat penting jika ingin tanaman jeruknya tumbuh subur. Biasnya pupuk dari kotoran ayam dibutuhkan tatkla pohon jeruk beruisia 3 bulan dan usai panen.
Memang selain kotoran ayam, petani jeruk juga membutuhkan sekam. Dia mengatakan untuk harga kotoran ayam memang tidak pernah turun tapai terus merangkak naik. Bahkan saking banyak order , tidak sedikit pemilik kandang ayam samapi kualahan memenuhi order. “Itu semua tergantung ongkos angkutnya, selain itu juga karena banyaknya kebutuhan dan kurangnya pasokan,” tandasnya. WAN-MB
1 Komentar
keto hebatne Bali to, tai gen meaji apabuin ane lenan…..kenken komentar caine Cenk Blonk ?