Denpasar (Metrobali.com)-
Harga bawang putih di sejumlah pasar tradisional di Kota Denpasar terus mengalami penurunan dalam beberapa hari terakhir dari sebelumnya Rp40 ribu menjadi Rp38 ribu per kilogram.

“Penurunan harga tersebut terjadi karena pasokan JENIS bumbu dapur itu mulai lancar,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bali, Ida Bagus Ardhana di Denpasar, Sabtu (23/3).

Berdasarkan data dari Disperindag Provinsi Bali, penurunan harga juga terjadi pada komoditas lainnya, seperti bawang merah dari Rp55 ribu menjadi Rp48 ribu per kilogram beserta cabe merah kecil Rp55 ribu menjadi Rp52 ribu per kilogram.

“Kami berharap penurunan harga bawang putih dan merah terus terjadi sehingga kembali seperti kondisi normal dikisaran Rp 20 ribu-Rp 25 ribu per kilogram,” ucapnya.

Dia mengimbau kepada para pengusaha supaya tidak merusak pasar sebab saat ini harga bumbu dapur tersebut kembali berkurang sehingga tidak ada kenakalan dengan melakukan penimbunan.

Ardhana mengatakan, meskipun pasokan sudah mulai terasa aman namun masih belum didukung oleh produksi petani.

“Pasokan masih andalkan dari luar Bali, sebab sangat sedikit petani di Pulau Dewata yang memproduksi bawang,” ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Pusat Statistik Bali, I Gede Suarsa, mengatakan, berkurangnya pasokan komoditas yang sering terjadi penyebabnya adalah faktor cuaca. INT-MB