Hadirkan Solusi Inovatif, 32 Startup Jalani Inkubasi di Inbis Primakara University, Bergerak Maju bersama Technopreneurship Campus
Foto: Sebanyak 32 startup yang terpilih untuk menjalani inkubasi usaha di Inkubator Bisnis Primakara.
Denpasar
Inkubator Bisnis Primakara University menyelenggarakan acara penandatanganan kontrak tenant pada 23 Januari 2024. Ada 32 startup yang terpilih untuk menjalani inkubasi usaha di Inkubator Bisnis Primakara. Dari 32 startup terbagi dalam 26 tenant inwall yang berasal dari startup mahasiswa, sementara 6 tenant outwall berasal dari kalangan startup masyarakat umum. Mereka telah melewati proses seleksi ketat untuk mendapatkan tempat di Inkubator Bisnis ini.
Rektor Primakara University, I Made Artana, dalam kesempatan tersebut menyampaikan pentingnya memulai usaha sejak muda. “Mahasiswa dan anak-anak muda harus berani mencoba memulai bisnis sejak dini untuk membentuk karakter dan ketangguhan yang diperlukan dalam dunia bisnis yang kompetitif,” ujar I Made Artana.
Wakil Rektor IV Bidang Riset dan Inovasi, I Gede Juliana Eka Putra, dalam sambutannya menyoroti manfaat memulai usaha sebagai langkah proaktif dalam menghadapi tantangan masa depan. “Mendirikan bisnis bukan hanya tentang mencari keuntungan, tetapi juga tentang menciptakan solusi inovatif untuk permasalahan di sekitar kita,” ujarnya.
Pria yang akrab dipanggil Gede Jep juga menambahkan Inkubator bisnis tidak hanya menyediakan ruang kerja fisik, tetapi juga pendampingan, pelatihan, dan jaringan yang diperlukan untuk memastikan keberhasilan startup. “Kami di Inbis Primakara berkomitmen untuk menjadi katalisator dalam perkembangan ekosistem startup di Bali”, kata Gede Jep.
Bidang Inkubator Bisnis diwakili oleh Ida Bagus Ardhi Putra, dalam pemaparannya menjelaskan peran penting inkubator bisnis bagi pengembangan startup atau usaha rintisan. “Pola pendampingan startup di Inkubator Bisnis Primakara terus kita perbaiki setiap tahun dengan mengupdate kurikulum pendampingan sesuai perkembangan bisnis dan teknologi terkini agar memberikan pelayanan maksimal untuk mendukung perkembangan usaha tenant,” ungkapnya.
Ardhi juga menambahkan selain pendampingan usaha, ada pula pendampingan bootcamp lomba dan hibah bisnis yang kami berikan. Sudah banyak tenant yang memenangkan kompetisi bisnis, mendapatkan hibah puluhan hingga ratusan juta.
“Tahun 2023 tenant kami Ifixpedia yang berasal dari mahasiswa Primakara meraih Juara I Tingkat Nasional lomba bisnis FORDIGI yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN mengalahkan Telkom University di peringkat kedua dan Universitas Indonesia di peringkat ketiga”, kata Ardhi Putra.
Dengan peran aktif inkubator bisnis dan dukungan penuh dari pimpinan Primakara University, diharapkan bahwa startup yang bernaung dalam inkubator ini akan mampu berkembang pesat dan memberikan kontribusi positif dalam dunia bisnis dan startup di Bali serta mempertegas branding Primakara University sebagai Technopreneurship Campus atau Kampus Pencetak Technopreneur/Wirausaha Berbasis Teknologi. (rls)