Jembrana (Metrobali.com)-

 

Bupati Jembrana I Putu Artha, Minggu (1/11/2020) menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H di Masjid Darussalam, Dusun Pangkung Dedari, Kecamatan Melaya. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ustadz Asy’ari Muslihin, anggota DPRD Jembrana, Camat Melaya I Putu Gde Oka Santhika, berserta seluruh umat muslim yang hadir dalam perayaan tersebut.

Bupati Jembrana I Putu Artha dalam sambutannya menyampaikan selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H kepada seluruh umat muslim se-Kabupaten Jembrana, khususnya di Dusun Pangkung Dedari, Desa Melaya . “Melalui peringatan Maulid Nabi ini, Saya mengajak seluruh umat muslim untuk semakin merekatkan persatuan dan kesatuan, sehingga tidak mudah terpecah belah oleh perbedaan maupun hasutan-hasutan. Untuk itu mari bersama-sama berdoa dan memohon ridhonya, agar Kabupaten Jembrana yang kita cintai ini, senantia rukun dan damai, seperti yang sudah kita rasakan saat ini,” ucapnya.

Selain itu, Bupati Artha juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat Jembrana, khususnya kepada umat muslim di Banjar Pangkung Dedari ini, yang telah berpartisipasi dengan baik dalam upaya untuk mencegah penyebaran dan penularan virus Covid-19. Kedisiplinan untuk mengikuti prokes wajib terus ditingkatkan. “Jadi jika tidak ingin terpapar virus Covid-19, maka wajib bagi kita semua untuk menjaga kesehatan, meningkatkan imunitas dan mengikuti protokol kesehatan khususnya menerapkan protokol 3 M yaitu, menggunakan masker dengan baik dan benar, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir serta menjaga jarak aman minimal 1 meter. Untuk itu peran aktif masyarakat sangat penting dalam pencegahan penularan covid-19 di kabupaten Jembrana ini,” jelasnya.

Selanjutnya Bupati Artha mengatakan saat ini ditengah pandemi Covid-19, juga tengah berlangsung tahapan proses demokrasi yaitu Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jembrana yang nanti puncaknya akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2020. Pihaknya, menghimbau kepada seluruh masyarakat Jembrana, untuk menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya. “Mari kita jadikan Pilkada tahun 2020 sebagai proses pendewasaan masyarakat dalam berdemokrasi, dengan tetap perpegang pada nilai-nilai persaudaraan, karena sejatinya kita ini adalah satu kesatuan sebagai anak bangsa yang cinta damai dan selalu menjaga kerukunan umat serta menjaga menjaga ukhuwah islamiah, dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ajaknya. (Humas Pemkab Jembrana)