Tabanan, (Metrobali.com)

 Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM. mengatakan sangat bersyukur memiliki masyarakat yang selalu kompak bersatu dengan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan di Desa. Hal ini diungkapkan Bupati Sanjaya saat menghadiri Pemelaspasan Patung Catur Muka Desa Biaung, Kecamatan Penebel, Tabanan, Sabtu, (30/4) siang.

Dengan didampingi oleh perwakilan anggota DPR RI I Made Urip, Ketua DPRD Provinsi Bali N. Adi Wiryatama, Sekda dan OPD terkait, Camat dan unsure Muspika Kecamatan Penebel, Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pembangunan ini. Sanjaya juga menyatakan pembangunan ini sangat sesuai dengan visi misi Pemkab Tabanan, dimana pembangunan ini mempunyai tujuan yang sangat mulia.

Orang nomor satu di Tabanan ini juga berharap, agar dengan adanya patung catur muka ini, masyarakat di Desa Biaung memiliki sifat-sifat yang bijaksana, kasih sayang, murah hati dan penuh ketentraman, welas asih, sesuai dengan perwujudan dewa dalam patung catur muka tersebut. Sehingga, tujuan pembangunan ini terealisasi dengan sempurna.

“Semoga atas terbangunnya Patung Catur Muka ini, sifat-sifat Dewa yang terkandung dalam perwujudan catur muka ini bisa kita jabarkan guna mewujudkan visi misi Kabupaten Tabanan Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, (AUM),” imbuh politisi asal Dauh Pala Tabanan ini.

Disamping itu, Sanjaya juga meminta kepada seluruh masyarakat khususnya di Desa Biaung agar selalu kompak bersatu dalam mewujudkan pembangunan. Sehingga, Tabanan yang Aman, Unggul dan Madani terwujud sesuai yang diharapkan bersama. Selain itu, Sanjaya juga menyinggung bahwa Pemerintah dan masyarakat juga harus selalu bersatu dalam mewujudkan pembangunan.

“Mari kita bersatu terus membangun Tabanan, apalagi tadi saya lihat ada simbul-simbul persatuan saat memasuki Desa. Semoga semeton saya disini selalu kompak bersatu untuk mewujudkan pembangunan di Kabupaten Tabanan yang kita cintai ini. Mari kita tingkatkan persatuan, selalu melakukan koordinasi dan komunikasi dengan baik, sehingga segala program pembangunan bisa diwujudkan untuk kesejahteraan masyarakat,”pinta Sanjaya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Ngurah Pinda mengatakan, pembangunan ini telah digarap mulai tahun 2019 hingga sekarang dengan berlandaskan persatuan dan gotong-royong. Dana pembangunan diambil dari APBDes dan bantuan pemerintah. Senada dengan Bupati, pihaknya juga berharap agar Patung Catur Muka ini, Desa Biaung bisa menjadi tempat yang baik dan memiliki masyarakat yang bersatu, saling asah, asih, asuh menuju kesejahteraan. (RED-MB)