Denpasar (Metrobali.com)-

Gubernur Bali Made Mangku Pastika akan menganugrahi penghargaan pengabdi seni kepada sembilan seniman dari kabupaten/kota dalam kaitan pelaksanaan Pesta Kesenian Bali (PKB) XXXV tahun 2013.

“Penghargaan tersebut juga disertai dengan uang sebesar Rp54 juta atau Rp6 juta per orang,” kata Kasi Perfilman dan Perizin pada Dinas Kebudayaan Provinsi Bali I Wayan Dauh yang juga panitia PKB di Denpasar, Jumat (5/7).

Ia mengatakan, penyerahan penghargaan dan uang itu akan dilaksanakan di gedung Ksiarnawa Taman Budaya Denpasar Jumat (4/7) malam dalam kemasaan pementasan seni dengan iringan tabuh dari Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar.

“Seniman andal yang telah mengabdikan dirinya dalam bidang seni dan budaya Bali itu, jika berkenan tampil ke panggung untuk menunjukkan kepiawaiannya sejenak,” ujar Wayan Dauh yang terlibat dalam seleksi pemberian penghargaan pengabdi seni tersebut.

Kesembilan seniman yang meraih penghargaan pengabdi seni itu terdiri atas I Made Taro (74) dari Kota Denpasar yang mengabdikan dirinya sebagai penulis/cerita pelestarian permainan tradisional.

I Ketut Gingsir Bandem SPd (68) seniman tari dari Desa Kaja Kangin Kabupaten Klungkung, Ida Bagus Nyoman Argita Abadi (81) seniman tari dari Banjar Lebah, Desa Marga, Kabupaten Tabanan dan Ida Made Jelantik Ardana (63) seniman tari dari Banjar Tri Wangsa Buda Keling, Kabupaten Karangasem.

Selain itu juga I Dewa Putu Banjar (63) menggeluti seni pedalangan dari lingkungan Kelod Kauh Desa Beng Kapaten Gianyar, Ida Komang Sugamia (87), seniman drama gong dari dari lingkunganKeladian Dauh Waru Kabupaten Jembrana.

Demikian pula Ni Luh Toya Adnyani (77) seniman tari dari Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, I Gusti Ngurah Diarsa (69) seniman Kerawitan dari Banjar Penatahan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli dan Nengah Lutra (88) seniman kerawitan dari Dusun Kalisada, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng.

Wayan Dauh menjelaskan, Dinas Kebudayaan Provinsi Bali sebelumnya melakukan seleksi terhadap puluhan seniman berprestasi dari delapan kabupaten dan satu kota di daerah ini.

Tim yang melakukan seleksi tersebut beranggotakan utusan dari instansi terkait dalam bidang seni dan budaya. Nasing-masing pemerintah kabupaten/kota mengusulkan sejumlah senimannya yang dinilai mempunyai prestasi dan pengabdian dalam bidang seni dan budaya yang menonjol pada masanya.

Tim tingkat provinsi menyeleksi mana-nama yang dikirim oleh masing-masing kabupaten/kota, didasarkan atas prestasi, dedikasi, dan pengalaman dalam memajukan seni budaya di Bali, khususnya di daerah masing-masing, ujar Wayan Dauh.

Pemprov Bali selama 35 tahun pelaksanaan PKB telah memberikan penghargaan kepada 391 seniman, termasuk sembilan orang yang diberikan dalam pelaksanaan PKB kali ini, tutur Wayan Dauh. INT-MB