Mangupura (Metrobali.com)-

Silat salah satu warisan budaya Bali yang telah terbukti menjadi unggulan bagi atlet-atlet Provinsi Bali baik pada ajang PON Maupun SEAGAME untuk itu Pemerintah Provinsi Bali sangat menyambut baik penyelenggaraan PRAPON  XVIII wilayah III untuk cabang olah raga pencak silat  yang akan dilaksanakan dari tanggal 13 s/d 16 Januari 2012 di GOR Purna Krida Kerobokan, Kab. Badung. Demikian antara lain diungkapkan oleh Gubernur Bali I Made Mangku Pastika ketika menerima Audensi Ketua Umum Pengprov IPSI Bali AA Gde Agung Senin (9/1) kemarin, di Ruang Pertemuan Kantor Gubernur Bali.
Menurut Mangku Pastika sebagai warisan budaya Bali silat perlu terus dibina dan dikembangkan sehingga dapat menjadi inspirasi untuk meningkatkan prestasi sekaligus untuk mengasah ketahanan mental bagi atlet-atlet pada cabang olah raga lainnya.
Sementara itu Ketua Umum Pengprov IPSI Bali AA Gde Agung yang didampingi oleh Ketua panitia penyelenggara Pra Kualifikasi PON XVIII wilayah III Tahun 2012 Kompyang R Swandika, Sekretaris Panitia Yamadi Putra, serta Bendahara IPSI Bali AA Gede Rahmadi, mengungkapkan bahwa Pengprov IPSI Bali mendapat mandat dari pengurus besar IPSI sebagai penyelenggara pelaksanaan PRAPON XVIII Wilayah III Cabor pencak silat 2012.
            Lebih lanjut Gde Agung melaporkan bahwa peserta PRAPON ini berasal dari 12 Provinsi diantaranya: Provinsi Bali, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Papua, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara dan Provinsi NTT. Pada ajang pra kwalifikasi PON XVIII wilayah III tahun 2012 ini akan diikuti oleh 300 orang peserta yang terdiri dari 239 atlet, 50 orang pelatih dan 51 official. Ketua umum IPSI Bali yang juga Bupati Badung ini mengungkapkan bahwa yang menjadi unggulan Bali selain laga adalah pada bidang seni. Sedangkan cara penilaian pada ajang pra kualifikasi PON ini akan mempergunakan sistem penilaian digital ungkapnya.MB1