Singaraja (Metrobali.com)-

Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengimbau masyarakat untuk mengedepankan landasan ketulusan dan keiklasan hati dalam melakasanakan  Karya Pitra Yadnya (Ngaben Massal ) karena upacara tersebut merupakan wujud swadharma dari suputra dalam melaksanakan kewajiban rna ( hutang ) dengan baik. Demikian disampaikan Gubernur Pastika saat melakukan simakrama dengan Ikatan Warga Bugbug (IWB) Karangasem yang telah lama merantau  di Buleleng, Sabtu (30/3) bertempat di Balai  Serba Guna Kampung Anyar, Buleleng.

Selain Ikatan Warga Bugbug  Karangasem yang memadati  lokasi hadir pula Perantauan Semeton Karangasem asal Angantiga, Bebandem, Ngis, Datah dan yang lainnya yang berdomisili di Kampung Anyar Buleleng. Menurut penuturan Ketua Panitia Pengabenan Massal Ir. Gede Wisnaya Wisna bahwasannya rencana pengabenan massal akan diselenggarakan pada 31 Agustus 2013 mendatang.

Persiapan telah dilaksanakan mulai sekarang. Adapun Pengabenan massal ini baru pertama kali diselenggarakan disini, mengingat banyaknya warga masyarakat yang sudah berpuluh-puluh tahun tidak mampu melaksanakan karya ini. Sejak 2 bulan mulai pendaftaran tercatat 160 sawa yang akan Mengikuti Ngaben Massal  dan Nyekah lebih dari 300 Sekah.

Wisnaya menambahkan bahwa  program-program pro rakyat seperti JKBM, SIMANTRI dan Bedah Rumah, GERBANGSADU telah banyak dirasakan warga setempat.

Gubernur Bali Mangku Pastika pada simakrama  tersebut mengapresiasi  pelaksanaan ngaben massal ini, karena dengan bentuk seperti ini beban umat akan semakin ringan dalam melaksanakan swadharmanya. Gubernur menambahkan agar masyarakat tetap bekerja keras walaupun situasi ekonomi sangat sulit. “Asalkan didasari rasa syukur dan tetap melaksanakan swadharma pasti akan ditunjukkan jalan yang terbaik baik oleh Ida Sanghyang Widhi Wasa maupun para leluhur untuk memperbaiki kehidupan”, demikian pungkas Gubernur.

Ditambahkan Gubernur   Pemerintah Provinsi Bali terus berusaha keras untuk memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi masyarakat terutama bagi mereka yang tidak mampu agar  kehidupannya semakin terangkat melalui program – program Bali Mandara. Gubernur juga berharap masyarakat dapat turut mengambil peran dalam mendukung tercapainya progam Bali Mandara .

Gubernur Pastika pada kesempatan tersebut  menyerahkan punia untuk Ngaben Massal sebesar 25 Juta rupiah dan selaku pribadi menyerahkan bantuan sebesar 50 Juta rupiah. DP-MB