barong landung
Klungkung ( Metrobali.com )-
Festival Semarapura 1 yang dirangkai HUT Kota Semarapura, Hari Puputan
Klungkung dan silahturami raja-raja Nusantara, banyak agenda seni dan
budaya yang ditampilkan. Kegiatan seni dan budaya yang beraneka ragam
ini semakin memperkokoh menobatkan Klungkung sebagai kota seni dan
budaya.
Dalam Carnaval Budaya pada pembukaan Festival Semarapura 1 pada 25
April 2015. Aneka seni budaya baik tradisi maupun kreasi tersaji.
Tidak ada yang bisa menyangkal bahwa seni dan budaya tumbuh dan
berkembang baik digumi serombotan ini.
Hal ini karena seni dan budaya secara turun temurun terpelihara dan
diwariskan oleh para leluhur Klungkung sebagai pusat kerajaan zaman
dulu. Hanya saja baru kali pertama ini diberikan ruang secara luas
untuk menampilkan segala potensi seni dan budaya pada khalayak melalui
kegiatan Festival Semarapura 1. Harapan dari masyarakat Klungkung
kalau bisa kegiatan ini menjadi event tahunan yang mampu menjadi wadah
para seniman dan budayawan berekspresi.
Selain bukti Klungkung sebagai pusat Seni dan Budaya dari sajian
carnaval budaya, bukti lainnya bisa kita lihat dari pameran UMKM di
areal lapangan Balai Budaya. Aneka kerajinan Klungkung yang khas dan
unik disajikan. Seperti misalnya aneka tenun, kerajinan perak, lukisan
wayang kamasan, pernak-pernik busana, kuliner dan masih banyak
lainnya.
Stand-stand pameran ini berjejer berbaur stand pameran dari kedinasan
pemkab Klungkung, khususnya dinas yang melakukan pelayan publik.
Seperti catatan Sipil, Kantor Perijinan dan Kantor Penanaman modal.
Dari banyak stand pameran UMKM terpajang di areal itu, tampak pula
stand pameran dari Perusahaan Daerah Nusa Kertha Kosala. Perusahaan
Daerah yang semenjak januari 2015 ini menjualkan semua kerajinan
Klungkung melalui toko online www.kerajinanklungkung.com , memamerkan
aneka kerajinan Klungkung.
Selain itu ia juga menayangkan video tentang proses pembuatan aneka
kerajinan Klungkung dan pembagian sticker secara gratis. Untuk itu
jangan dilewatkan, singgahi pameran UMKM di Festival Semarapura 1 ini
untuk buktikan bahwa Klungkung pantas menyandang Kabupaten pusat seni
dan budaya dan akhir dari pameran Festival Semarapura Pertama ditutup
28 April 2015 malam dengan menampilkan hiburan salah satunya
menampilkan penyanyi asrtis ibo kota Astrit serta artis lokal. SUS-MB