Falitas Desalinasi Air Bersih Diresmikan
Tabanan (Metrobali.com)-
Fasilitas Desalinasi Air Bersih Di Kabupaten Tabanan di Pantai Yeh Gangga Desa Sudimara Tabanan diresmikan Bupati Tabanan Eka Wiryastuti Rabu (27/11). Hadir pada acara peresmian itu Anggota DPRD Tabanan Made Dirga, Perwakilan Dirjen Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil Kementrian Kelautan dan Perikanan RI, Ikram Sanjaji, Perwakilan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, Kadis perikanan dan kelautan Tabanan,Camat Tabanan, Sekda Tabanan, Wirna Ariwangsa dan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Bali Adi Wiryatama.
Ketua Kelompok Gangga Pawitra Jaya, I Ketut Leget mengatakan, dalam rangka penyediaan air bersih bagi masyarakat pesisir di Kabupaten Tabanan di masa-masa yang akan datang, maka masyarakat Yeh Gangga mengajukan permohonan program desalinasi ke Direktorat Pesisir dan Kelautan Ditjen Kelautan Pesisir dan Pulau-pulau Kecil.
Dikatakan, pada pertengahan tahun 2012 Ditjen KP3K permohonan kami yang diawali dengan melakukan survey lapangan di pantai Yeh Gangga. Kemudian penghujung tahun 2012 sarana air bersih yang sangat diharapkan telah direalisasikan dan untuk pengelolaan sarana tersebut dibentuk kelompok masyarakat yang bernama “Gangga Pawitra Jaya”.
Agar sarana air bersih terlindungi, masyarakat membangun atap dan lain-lain dengan swadaya masyarakat sebesar Rp. 25.000.000. Sudah mulai beroprasi dari tanggal 22 Februari 2013 dengan produksi air rata-rata sebulan sebanyak 1278 galon dengan omset sebesar Rp. 7.668.000. Sudah menerima sertifikat higienis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan. Untuk pencitraan air tersebut diberi nama “Water Gangga”. ‘’Semoga dengan peresmian ini sekaligus dapat membantu kami dalam medmpromosikan air minum dalam kemasan gallon yang diproduksi oleh kelompok Gangga Pawitra Jaya,’’ kata Leget.
Sementara itu, Bupati Tabanan dalam sambutannya menekankan, Kabupaten Tabanan memiliki potensi sumber daya perikanan dan kelautan yang cukup besar. ‘’Kami berkomitmen untuk selalu menjaga kelestariannya. Salah satu program ekonomi kerakyatan yang mulai dikembangkan di kabupaten Tabanan yang bekerjasama dengan Direktorat Jenderal KP3K Kementrian Kelautan dan Perikanan RI adalah penyediaan sarana air bersih atau desalinasi,’’katanya.
Bupati berharap, sarana air bersih ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh kelompok Gangga Pawitra Jaya sehingga mampu memenuhi kebutuhan air minum masyarakat dan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan warga dalam upaya mewujudkan Tabanan Serasi. EB-MB
1 Komentar
Kenapa PDAM dan Bupati tidak mengupayakan MURI, kota Tabanan dengan air yang sudah layak minum sejak di kran. Upaya ini lebih kreatif, krn standard di semua negara maju adalah air langsung layak minum sejak di kran apalagi tingkat baku mutu air di Bali lebih baik krn bukan daerah industri dengan buangan limbah bahaya. Kalau bikin air kemasan lagi, kan bukan mensejahterakan rakyat, justru konsumtif. Ini siapa sih yang pola pikirnya gak maju-maju. Aneh!