pelayanan umat 3

Pelayanan umat yang digelar oleh elemen lintas organisasi di Desa Les, Buleleng Minggu (28/8).


Buleleng (Metrobali.com)-
Elemen masyarakat  Hindu Bali membantu kalangan masyarakat kurang mampu di Desa Les, Kabupaten Buleleng sebagai wujud “sewaka dharma” atau melakukan pelayanan kepada umat manusia.
“Kami bersama sama dengan Dewan Pimpinan Kabupaten Perhimpunan Pemuda Hindu Indonesia (DPK Peradah) Buleleng juga bersama dengan anak muda dari Forum Les Peduli,” kata Ketua Dekornas Puskor Hindunesia, Ida Bagus Ketut Susena di Desa Les, Buleleng Minggu (28/8).
Ia mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut utamanya membantu masyarakat  yang kurang mampu atau miskin, dimana mereka memerlukan bantuan sembako menjelang hari raya Galungan, atau hari besar keagamaan umat Hindu di Bali.
Para relawan memberikan berbagai jenis bantuan terdiri dari 210 paket sembako berisi beras, minyak, dupa dan beberapa keperluan pokok lainnya yang dibutuhkan. Selain juga memberikan pelayanan kesehatan, langsung diberikan obat-obatan.
“Kami juga memberikan bantuan alat dan seragam sekolah kepada puluhan anak di desa itu. Kita ketahui bersama Desa Les termasuk desa yang miskin di Bali dimana masih banyak anak-anak yang butuh uluran tangan,” kata dia.
“Semua komponen masyarakat  yang kurang beruntung disasar dalam kegiatan ini,” katanya.
Menurut dia, program bantuan sosial masyarakat kurang mampu ditargetkan dapat dilaksanakan di semua wilayah di Pulau Dewata yang membutuhkan.  Di Buleleng sendiri sudah pernah dilakukan di wilayah Gerokgak dan Kecamatan Buleleng.
Susena juga mengungkapkan, pihaknya terus mendorong kerjasama pelayanan umat bersama komunitas Hindu yang ada di Bali dapat terus dilanjutkan di beberapa wilayah lainnya.
“Kami berharap anak muda juga punya kepedulian terhadap sesama. Selama ini kami memang selalu melibatkan anak muda. Peradah salah satunya yang selalu rutin bekerjasama karena saya juga sebelumnya alumni Peradah,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPK Peradah Kabupaten Buleleng, I Made Bagus Andi Purnomo memberikan apresiasi terhadap semua pihak yang sudah mendukung kegiatan tersebut.
“Kami melakukan pelayanan dharma, melayani sesama manusia. Kita adalah pelayan-pelayanTuhan, semua harus melayani utamanya terhadap mereka yang memang membutuhkan,” katanya.
Bagus menambahkan, Peradah sebagai salah satu organisasi kepemudaan besar berkomitmen bersama-sama melakukan pelayanan sosialsecara secara berkelanjutan di beberapa wilayah di Buleleng.
“Peradah selain focus pada pendidikan kepemimpinan kader dan wirausaha muda, juga memfokuskan gerakan sosial dharma. Anak muda harus punya kepedulian sosial guna melatih rasa cinta kasih dan tunduk hati,” katanya. RED-MB