IMG-20160513-00477
Keluarga besar Cendana mendukung Ade Komaruddin (Akom) dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua, Bali/MB

Nusa Dua, (Metrobali.com) –

Keluarga besar Cendana mendukung Ade Komaruddin (Akom) dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar di Nusa Dua, Bali. Juru bicara keluarga Cendana, Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto menuturkan, jika Akom terpilih sebagai ketua umum, maka konsep Repelita dan GBHN akan dihidupkan kembali.

“Repelita dan GBHN itulah yang akan diperjuangkan Golkar bagaimana bisa dihidupkan kembali,” kata Tommy Soeharto, Jumat 13 Mei 2016. Menurutnya, jika Repelita dan GBHN dihidupkan kembali, maka siapapun yang nantinya jadi Presiden memiliki tolok ukur keberhasilan dan kegagalan dalam memimpin. “Juga, masyarakat bisa menilai pembangunan dari masa ke masa sehingga rakyat bisa mengevaluasi. Sekarang, sejak masa reformasi tidak pernah ada. Tidak dijadikan barometer suksesnya pemerintahan,” katanya.

Menurut Tommy, bagaimana program kerja bisa terarah dan terukur dari waktu ke waktu jika Repelita dan GBHN tak ada. “Membangun rumah saja harus ada cetak birunya. Bagaimana bisa membangun bangsa besar ini jika tidak ada cetak birunya. Sangat naif sekali. Kita hanya memikirkan APBN dan hutang yang mencapai 4 ribu triliun lebih,” ucap Tommy.

Ke depan, Tommy berharap Golkar kembali menguasai legislatif dan eksekutif. “Kader Golkar harus jadi Presiden pada Pemilu 2019 mendatang, itulah yang menjadi tantangan terbesar tiga tahun ke depan ini,” demikian Tommy. JAK-MB