Badung, (Metrobali.com) 

Kebakaran hebat terjadi di Asrama Panti Wisma Anak-Anak Harapan, Jalan Anom No. 2, Br. Untal-Untal, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, pada Sabtu (3/8/2024) sekitar pukul 12.20 WITA.

Kepala Seksi Humas Polres Badung Ipda I Putu Sukarma mengatakan, berdasarkan kronologis menurut keterangan saksi pertama, Arya Zmi Dewa Adifia (16), kebakaran bermula saat ia sedang makan siang di depan lorong kamarnya yang berada di belakang ruangan sumber api.

Saksi Arya katanya, melihat kabel hitam yang menempel di triplek berisi tiga lubang stop kontak mengeluarkan asap. Ia segera mengambil alat pemadam api ringan (APAR) dan mencoba memadamkan api.

“Usaha ini gagal, dan api cepat menyebar. Arya kemudian mencari air untuk memadamkan api, tetapi usahanya tidak berhasil, dan saksi akhirnya lari keluar untuk menyelamatkan diri,” katanya dikonfirmasi Minggu 4 Agustus 2024.

Saksi kedua katanya, bernama Fitri Suarini (40), yang merupakan seorang pengurus panti asuhan, dimana pada saat kejadian saksi mengaku tengah bersama anak-anak panti sedang mempersiapkan acara ulang tahun panti asuhan yang ke-50.

“Saat anak-anak sedang istirahat siang, saksi melihat asap keluar dari ruangan ketua panti asuhan. Ketika pintu dibuka, api sudah membesar dan merambat ke kamar anak-anak panti,” jelas Sukarma.

Saksi ketiga atas nama Ni Komang Naftalia Kasandra (30), yang tinggal di dekat lokasi kejadian, dimana saksi katanya menerima informasi dari anak-anak panti bahwa asrama terbakar.

Saksi ketiga katanya segera mendatangi TKP dan melihat api sudah besar, lalu menghubungi pemadam kebakaran Kabupaten Badung.

Akibat dari peristiwa kebakaran tersebut, menyebabkan kerusakan besar pada bangunan panti asuhan yang memiliki aula dengan luas 12 x 22 meter, kantor dengan luas 7 x 12 meter, lima unit kamar laki-laki dengan kamar mandi dalam, luas 5 x 3 meter, satu unit kamar laki-laki dengan kamar mandi dalam, luas 6 x 5 meter, lima unit kamar perempuan dengan kamar mandi dalam, luas 5 x 3 meter dan satu unit dapur dengan luas 4 x 3 meter.

“Untungnya tdak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Kerugian materiil masih belum dapat ditaksir,” tegasnya.

Sebanyak 9 unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Badung dikerahkan untuk melakukan upaya pemadaman. Api berhasil dipadamkan pada pukul 14.30 WITA.

“Tim identifikasi Polres Badung menemukan terminal kabel colokan yang hangus terbakar di antara kantor dan gudang peralatan. Dua freezer dan dua stokis juga hangus terbakar,” pungkasnya.

(Jurnalis : Tri Widiyanti)