Truk tabrak pohon perindang jalan di jalur Denpasar-Gilimanuk

Jembrana (Metrobali.com)-

Kecelakaan lalu lintas truk menabrak pohon perindang jalan terjadi di Jalan nasional Denpasar-Gilimanuk, Sabtu (3/3) pagi.
Kecelakaan yang diduga karena sopir mengantuk ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun membuat bagian depan truk ringsek.
Dari informasi, kecelakaan sekitar pukul 07.30 Wita terjadi di KM 76-77, barat Pos Polisi Rambut Siwi, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo.
Truk S 9615 NA yang dikemudikaan Suprayitno (56) dari Desa Beji, Junrejo, Kota Batu Malang, Jawa Timur datang dari arah Timur (Denpasar) menuju ke Barat (Gilimanuk).
Tiba di TKP dengan kondisi jalan menurun tiba-tiba truk berjalan ke kiri dan menabrak pohon perindang jalan jenis mahoni yang tumbuh di Selatan jalan raya.
Dari kecelakaan tersebut sopir truk Suprayitno mengalami luka ringan.
Sebelumnya, pada Jumat (2/3) sebuah truk juga menabrak pohon perindang jalan di Jalan nasional Denpasar-Gilimanuk.
Kecelakaan di KM 83-84 di Lingkungan Bilukpoh, Kelurahan Tegalcangkring, Kecamatan Mendoyo terjadi sekitar pukul 21.30 Wita.
Dari informasi, truk AB 8145 DD yang dikemudikan Iskandar (46) dari Solo, Jawa Tengah datang dari arah Timur (Denpasar) menuju ke Barat (Gilimanuk). Di depan truk yang sarat dengan muatan rongsokan melaju sebuah mobil box.
Tiba di TKP, mobil box yang tidak dikenal ini mendadak berhenti. Agar tidak terjadi benturan sopir truk kemudian mengerem, namun rem truk tidak berfungsi dengan baik.
Menghindari kecelakaan tabrak dari belakang, sopir truk kemudian membantik stir ke kiri dan menabrak pohon perindang jalan.
Dari kejadian tersebut bagian depan truk rusak parah sedangkan sopir selamat.
Kecelakaan tersebut menurut Kanit Lantas Polsek Mendoyo, Iptu Wayan Suartana karena kekurang hati-hatian sopir truk.
“Kejadiannnya lebih disebabkan karena kekurang hati-hatian sopir” ujar Suartana, Sabtu (3/3). MT-MB