Dua Paslon Resmi Kantongi Nomor Urut, Paslon Cabup-Cawabup Buleleng Sugawa-Suardana Urut 1 Dan Paslon Sutjidra-Supriatna Urut 2
Buleleng, (Metrobali.com)
Dalam tahapan pengundian nomor urut pasangan calon (paslon) untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Buleleng 2024 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng pada Senin, (23/9/2024), pasangan calon (Paslon) Nyoman Sugawa Korry – Gede Suardana mendapat nomor urut 1, sedangkan Nyoman Sutjidra – Gede Supriatna mendapat nomor urut 2.
Duet Sugawa – Suardana didukung oleh gabungan enam partai politik, yaitu NasDem, Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN dan PKN.
Sedangkan paslon Sutjidra-Supriatna diusung oleh gabungan delapan partai politik, yakni PDIP, Hanura, PKS, PKB, PPP, Perindo, Buruh dan Gelora.
Usai pengundian nomor dan deklarasi damai, cabup Sugawa Korry didampingi cawabup Suardana mengaku nomor urut 1 yang ia dapatkan dianggap sebagai kode alam.
“Nomor urut 1 ini kode alam. Di mana-mana nomor 1 itu juara, nomor 2 itu runner up. Artinya nomor urut 1 yang kami sandang sudah kehendak alam, dan kami sangat mensyukurinya,” ucapnya sembari sumringah.
“Nomor urut 1, sudah sesuai harapan yaitu satu jalur untuk sama-sama membangun Buleleng,” imbuh Sugawa Korry disambut dengan teriakan ‘Oke Gas’ dan seruan ‘satu jalur, one commando’ oleh para pendukungnya.
Iapun menyebut nomor urut 1 yang didapat sejalan dengan nomor urut 1 yang didapat Paslon cagub-cawagub Bali Made Muliawan Arya – Putu Agus Suradnyana (Mulia-PAS).
Ungkapan yang hampir sama juga dilontarkan Paslon cabup-cawabup Buleleng Nyoman Sutjidra – Gede Supriatna. Mereka ini mengucapkan rasa syukurnya telah mendapat nomor urut 2 dalam Pilbup Buleleng pada 27 Nopember 2024 mendatang.
“Saya semalam tidak bisa tidur berharap untuk bisa mendapatkan nomor urut 2 dalam proses pengundian nomor urut. Jadi nomor urut 2 yang kami dapatkan ini, sudah sesuai dengan harapan,” ucap Sutjidra didampingi Supriatna.
“Astungkara, Ida Sang Hyang Widhi Wasa memberikan restu, kami diberikan nomor 2,” ujarnya menambahkan.
Menurut Sutjidra nomor urut 2 memiliki makna kebersamaan, keseimbangan, kolaborasi, kedamaian, dan kemenangan (victori).
“Setelah mendapat nomor urut 2, kami mulai menyiapkan diri untuk langkah selanjutnya sesuai tahapan,” terangnya.
Sutjidra mengaku dirinya sudah menyiapkan berbagai program untuk memimpin Buleleng lima tahun ke depan untuk menuntaskan program yang belum sempat dituntaskan selama menjabat sebagai wakil bupati Buleleng mendampingi Putu Agus Suradnyana selama 10 tahun.
“Kami tidak memberikan janji, tapi bekerja untuk memberikan hal yang nyata kepada masyarakat Buleleng,” tutup Sutjidra. G$