Foto Pemasangan Baliho dan Pengibaran Bendera Oleh Forum Pemuda Sidan 13 Agustus 2017 (2)
Pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Sidan juga mendirikan baliho penolakan reklamasi Teluk Benoa sekaligus pengibaran beberapa bendera merah putih/MB

 Denpasar, (MetroBali.com) –

Selain di Kepaon, pada hari yang sama, para pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Sidan juga mendirikan baliho penolakan reklamasi Teluk Benoa sekaligus pengibaran beberapa bendera merah putih. Surya Budiartawan sebagai koordinator kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan ini menandakan bangkitnya para pemuda Sidan dalam mendukung penolakan reklamasi Teluk Benoa. “Walau kami jauh dari Teluk Benoa namun kami meyakini reklamasi Teluk Benoa akan merusak tatanan kehidupan Bali keseluruhan, untuk itu kamipun akan berjuang bersama saudara-saudara lainnya. pendirian baliho ini sebagai tanda bangkitnya perlawanan kami terhadap rencana reklamasi Teluk Benoa”, ungkapnya.

Sementara itu, pemasangan baliho tolak reklamasi Teluk Benoa juga dilakukan oleh pemuda di Desa Batubulan. Sebagaimana diketahui, baliho penolakan reklamasi Teluk Benoa milik pemuda Desa Batubulan paling sering menjadi korban perusakan oleh oknum tidak bertanggungjawab. Berbagai intimidasi yang dihadapi tidak membuat takut ataupun patah semangat bagi para pemuda di Desa Batubulan. Dini hari, 13 Agustus 2017, sejumlah pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Batubulan kembali mendirikan baliho penolakan reklamasi Teluk Benoa berlokasi di Banjar Kalah. I Kadek Yuliana Putra, koordinator kegiatan tersebut mengatakan bahwa pemasangan baliho ini sebagai bentuk bahwa pemuda di Batubulan tak pernah lelah dan takut dalam perjuangan menolak reklamasi. “Telah berulang kali baliho yang kami pasang dirusak, namun tekad kami tidak surut”, tegasnya.

Pada hari minggu 13 Agustus 2017, setidaknya terdapat 5 lokasi pemasangan baliho diantaranya di Forum Pemuda Sidan, Pemuda Batubulan, Gianyar, Banjar Rangkan Sari, Banjer Kajeng, Kepaon dan Banjar Tatasan Kaja, Tonja di Denpasar. FRB-MB