Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana terkesan terbengkalai.

Jembrana (Metrobali.com)-

Gedung Mall Pelayanan Publik (MPP) Jembrana terkesan terbengkalai. Pasalnya gedung yang sudah rampung dibangun 2019 ini hingga sekarang belum beroperasi.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PUPRPKP) Jembrana sebelumnya menargetkan MPP akan dioperasikan awal.tahun 2021.

Gedung yang dibangun dengan anggaran 5,6 miliar di tahun 2019 ini, rencananya di tahun 2020 akan dilakukan penataan areal termasuk pintu masuk dari Jalan Udayana. Namun lantaran pandemi Covid-19, rencana untuk menata gedung MPP di Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara ini batal dilakukan.

Plt Kadis PUPRPKP Jembrana Wayan Sudiarta dikonfirmasi mengatakan bahwa gedung MPP yang dibangun diatas tanah seluas 66,6 are ini akan dimanfaatkan jika benar-benar siap.

Gedung diakuinya memang sudah rampung. Namun masih banyak yang perlu dilakukan penataan diantaranya areal taman, parkir, pintu gerbang dan berbagai bangunan fisik lainnya, termasuk Padmasana.

“Masih banyak yang kurang. Sarana prasarana di dalam gedung juga belum. Kalau semua ada baru kita operasikan” tandasnya.

Untuk menata dan melengkapi sarana prasarana dibutuhkan anggaran mencapai 4 miliar dan Dinas PUPRPKP sudah menyiapkannya. Karena pembangunan MPP masih perlu dilanjutkan.

“Anggaran Rp 4 miliar itu nanti untuk penataan halaman dan pengadaan perlengkapan gedung. Ini masih kami koordinasikan. Karena ini harus melalui proses tender” terangnya.

Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (PMPTSPTK) Jembrana I Komang Suparta mengatakan pemanfaatan MPP masih dalam proses.

Karena lanjutnya, akan ada 13 OPD dan 6 instansi vertikal serta 7 BUMN maupun BUMD yang juga berencana membuat pelayanan di MPP Jembrana.

 

Pewarta : Komang Darmadi