Saudi Arabia

Jembrana (Metrobali.com)-

Kuota haji di Kabupaten Jembrana, Bali, dipertanyakan warga. Bahkan dari informasi kuota haji Kabupaten Jembrana banyak diisi oleh warga dari luar Kabupaten Jembrana, bahkan luar Bali.

Informasi tersebut, sempat memicu protes warga. Salah satunya dari H. Nasrun, warga Kelurahan Loloan Barat, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana.

Menurutnya, permasalahan kuota haji sebenarnya hampir terjadi setiap tahun. Bahkan kecendrungan kuota haji diisi orang luar ber-KTP Jembrana dengan cara “menembak” selalu saja terjadi. Sehingga warga yang asli Jembrana harus menunggu hingga bertahun-tahun.

“Setiap tahun kami selalu diminta bersabar, sementara kuota kami diisi oleh warga dari luar” terang H Nasrun, Jumat (11/9).

Ia yang juga Penasihat Pemuda Remaja Masjid Kabupaten Jembrana mengatakan dugaan adanya orang luar mengisi kuota haji Jembrana didapatinya ketika dirinya menggelar tradisi silahturahmi bagi para calon jemaah haji.

“Setiap tahun ada saja seperti ini, memang kurang dari sepuluh orang, tapi kan mengurangi kuota kami (Jembrana)” ujarnya.

Menurutnya, Kantor Kementerian Agama yang menangani pemberangkatan semestinya mengecek, apakah yang berangkat itu warga Jembrana atau hanya numpang administrasi (KTP) saja.

Sementara itu, Penyelenggara Haji dan Umroh, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jembrana, H. Achmad Syaifulloh dikonfirmasi terpisah mengatakan kalau pihaknya hanya menerima berkas pendaftaran saja.

Terkait persyaratan seperti KTP hingga KK, mereka tidak bisa menelusuri lebih lanjut. “Kita hanya menerima pendaftaran saja. Kalau persyaratannya sudah sesuai ya kami terima. Kami terbuka, sistem antreannya juga sudah jelas” terangnya.

Untuk masalah kuota, menurutnya bukan kuota Jembrana, namun Bali secara keseluruhan. Tahun ini Bali mendapat kuota 509 ditampah tiga TPHD. Sedangkan Jembrana mendapatkan kuota 54 orang.

“Dari 54 orang itu meninggal satu dari Desa Pulukan, sehingga harus diganti menurut antrian. Kebetulan saja penggantinya bukan dari Jembrana” ujarnya. MT-MB