Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP I Nyoman Wirajaya

Klungkung ( Metrobali.com )-

Sebanyak 21 orang K2 yang ditemukan meragukan administrasinya ole Bupati Klungkung Nyoman Suwirta rupanya akan bergulir terus. Jajaran Polres Klungkung yang mendapat berita dari media akan melakukan penyelidikan terkait temuan Bupati tersebut.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP I Nyoman Wirajaya ketika ditemui diruang kerjanya Senin ( 2/6 ) sekira pukul 09.00 wita. Diakui Wirajaya kalau kasus tersebut sampai sekarang belum adanya laporan. “ Ya memang belum ada laporan akan tetapi dirinya sempat membaca di media, dan salah satu media mebritakan kalau banyak sekali masalah perubahan K1 ke K2 tentang pengangkatan pegawai honor, “ ujarnya. Juga banyak hal hal yang ada indikasi ketidakberesan syarat administrasi, imbuhnya sambil mengatakan itu yang dirinya baca di media

Lebih lanjut Wirajaya mengatakan karena terbentur hari raya Kuningan dirinya belum sempat mencari informasi tentang perkembangan kasus tersebut, tapi dirinya tetap  berjanji karena ini masalah CPNS dan menjadi isu nasional maka nanti jajaran tipikor  kita akan kerahkan juga. “ apakah ini ada muatan KKN-nya atau tidak, kalau sepintas dibaca di media seperti itu, “ ujarnya.  

Terkit kasus tersebut dirinya mengaku belum mempunyai alat bukti sama sekali, namun demikian menurutnya hal itu tetap segera akan menjadi atensi jajaran kepolisian, imbuh Wirajaya mengakhiri pembicaraan.

Perlu diketahui kalau sebelumnya telah diberitakan bahwa Bupati Suwirta menemukan 18 K2 (Katagori 2) di Klungkung SK-nya meragukan, dan pada Kamis ( 29/5 ) kembali ditemukan sebanyak 3 orang K 2 lagi yang juga meragukan secara administrasi. Ke tiga orang ini satu SK namun SK pengabdian mereka dikeluarkan saat hari libur Nasional, sedangkan kalau yang 18 orang tersebut SK-nya doble dan tanggal SK berbeda beda. Suwirta pun  mengatakan kalau 21 orang K2 yang mencurigakan itu berkasnya akan tetap di setor ke BKN. Soal layak dan tidaknya BKN yang nanti akan menentukan. SUS-MB