Didampingi Winasa dan Artha, Paslon Bang Ipat Daftar ke KPU Jembrana
Jembrana (Metrobali.com)
Ribuan massa mengiringi pendaftaran Bakal Calon Bupati (Bacabup) I Made Kembang Hartawan – Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) I Gede Ngurah Patriana Krisna ke KPU Jembrana, Kamis (29/8/2024).
Pasangan calon (Paslon) Bang – Ipat yang diusung tiga (3) partai politik (parpol) parlemen yakni PDI Perjuangan, PKB dan PPP serta sembilan (9) parpol non parlemen seperti PBB, Perindo, Hanura, PKS, PKN,, Partai Buruh, Partai Gelora Indonesia, Partai Garuda dan Partai Umat tiba di gedung KPU sekitar pukul 10.04 Wita.
Selain kader partai dan simpatisan, pendaftaran paslon Bang-Ipat ke KPU Jembrana juga diiringi sejumlah kesenian, diantaranya Jegog, kesenian khas Jembrana dan Beleganjur. Juga nampak hadir Mantan Bupati Jembrana dua periode I Gede Winasa dan I Putu Artha, Mantan Ketua DPRD Jembrana dua periode I Ketut Sugiasa serta sejumlah tokoh lainnya
Sambil membawa Bendera Merah Putih dan bendera parpol, massa berjalan kaki dari Sekretariat PDI Perjuangan menuju gedung KPU Jembrana kurang lebih sejauh 2 Kilometer. Sementara Mantan Bupati Jembrana I Gede Winasa dan I Putu Artha mendapat kehormatan naik dokar. Sebelumnya dilakukan deklarasi di Taman Sangkur, Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara.
KPU Jembrana membuka pendaftaran bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada Jembrana 2024 selama tiga har, tanggal 27-29 Agustus 2024.
Bacabup I Made Kembang Hartawan ditemui di KPU Jembrana mengatakan, atas doa restu masyarakat dan dukungan dari masyarakat paslon Bang-Ipat akan menang. “Pemilih datang pagi saat fajar menyingsing diharapkan pada periode ini lahir pemimpin dari ufuk timur bersama dengan lahirnya fajar menyingsing,” ujar Kembang didampingi Bacawabup Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) kepada awak media seusai mendaftar, Kamis (29/8/2024)
Menurut ketekan Bali, kata Kembang, hari ini memang merupakan hari baik namun sebelum sampai pukul 12.00. Maka paslon Bang-Ipat memilih mendaftar ke KPU Jembrana pada pagi hari. “Kami mendaftar juga dihadiri partai pengusung dan pendukung, lengkap 12 partai,” sebut Kembang.
Pendaftaran paslon Bang-Ipat, sambungnya, juga dihadiri tokoh legendaris Jembrana I Gede Winasa yang juga mantan Bupati Jembrana dua periode. “Beliau begitu semangat terus besama kita. Hadir juga Pak Putu Artha, luar biasa,” imbuhnya.
Pendaftaran juga dihadiri oleh 2000 lebih simpatisan. Karena dari 2000 bungkus nasi yang sudah disediakan, ternyata ada setengah lebih yang tidak dapat nasi bungkus. Sehingga bisa diprediksi simpatisan yang datang lebih dari 2000 orang.
“Kedatang mereka spontanitas. Semangat mereka untuk membuat pemimpin ke depan Jembrana yang lebih baik. Target kita dalam Pilkada Jembrana tentu menang,. Tetapi juga harus realistis. Hitungan kita PDIP saja kurang lebih 48 persen. Kemudian ada PPP dan PKB ditambah partai non parlemen akhirnya menjadi diatas 50 persen. Jangan lupa ada militansi dan royalis Pak Putu Artha dan Pak Winasa” tandasnya.
Disampaikan Kembang, salah satu program unggulan Bang-Ipat adalah rumah singgah di Denpasar. Rumah singgah tersebut untuk penunggu pasien dan warga Jembrana yang sedang ada keperluan mendesak satu dua hari atau yang sedang mencari pekerjaan di Denpasar dan Badung sehingga bisa tinggal sementara di rumah singgah.
Pihaknya juga menyediakan mobil gratis di setiap kecamatan di Jembrana untuk warga yang sedang menjalani rawat jalan ke rumah sakit di Denpasar dan Badung. “Di rumah singgah nanti juga ada UMKM Jembrana,” imbuhnya.
Di bidang pendidikan, beasiswa bagi mahasiswa berprestasi akan ditingkatkan dari Rp.3 jura per semester menjadi Rp.4,5 juta per semester. “Bagi kami kesehatan dan pendidikan adalah hak rakyat. Ada banyak program unggulan yang akan kita kerjakan. Intinya bagaimana ke depan agar masyarakat Jembrana menjadi masyarakat yang maju, harmoni dan bermartabat menjaga manusia, alam dan budayanya. Itu garis besar visi misi yang akan kita kerjakan,” ungkap Kembang.
Menurut Kembang, banyak program dari I Gede Winasa dan I Puru Artha yang telah dirasakan masyarakat Jembrana Karena itu ke depan bapak dari Bacawabup Ipat akan diposisikan ke dalam salah satu kelompok ahli (Pokli) yang nantinya akan memberikan masukan gagasan dan ide. “Saya meyakini gagasan, ide, pemikiran dan cita-cita beliau (Winasa) masih sangat relevan digunakan sampai saat ini,” sebutnya.
Disinggung strategi untuk memenangkan Pilkada Jembrana 2024, disebutnya tidak banyak namun tidak disampaikan saat ini. “Strategi rahasia. Tapi yang penting bagaimana mengajak masyarakat bersama-sama membangun Jembrana yang lebih baik,” pungkasnya. (Komang Tole)