demo di gedung mk1

Jakarta (Metrobali.com)-

Massa pendukung capres dan cawapres RI 2014 nomor satu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, mendatangi Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) untuk mendukung lembaga itu agar melakukan tugas seindependen mungkin, tanpa ada intervensi dari pihak lain.

Massa Koalisi Merah Putih mendesak MK untuk segera membuat keputusan seadil mungkin dalam orasi yang dilakukan di depan Gedung MK, Rabu pagi (6/8).

Massa yang mendatangi sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum tersebut juga membawa poster yang berisi penolakan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang pemenang Pilpres 22 Juli 2014, yaitu Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Tak hanya membawa poster yang berisi penolakan keputusan KPU, massa juga membawa atribut bendera beberapa partai politik, seperti Golkar, PAN, serta PKS.

Massa juga menyatakan melawan KPU karena diduga telah melakukan kecurangan. Sidang yang dilaksanakan pada Rabu (6/8) merupakan gugatan pilpres yang telah didaftarkan oleh pihak Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yang dinilai telah terjadi kecurangan di sekitar 52.000 TPS seluruh Tanah Air.

Selain itu, dalam gugatan yang telah diajukan Jumat, 25 Juli 2014, pihak Prabowo-Hatta mengklaim memenangkan pilpres dengan 50,25 persen suara, sedangkan Jokowi-Jusuf Kalla hanya mendapatkan 49,74 persen.

Rombongan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan tim advokasi mendatangi MK sekitar pukul 09.30 WIB didukung dengan sorakan serta takbir dari pendukungnya.

Sidang perdana tersebut dipimpin oleh Hakim MK, Hamdan Zoelva, yang juga menjabat sebagai Ketua MK. AN-MB