Foto: Anggota Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih yang akrab disapa Demer berfoto bersama Bupati Jembrana Nengah Tamba dan para peserta Sosialisasi di Bidang Standarisasi dan Pengendalian Mutu.

Jembrana (Metrobali.com)-

Anggota Komisi VI DPR RI Gde Sumarjaya Linggih yang akrab disapa Demer tidak pernah lelah untuk membantu para pelaku UMKM Bali agar bisa naik kelas dan lebih sejahtera. Demer menyadari betul para pelaku UMKM yang merupakan sokoguru perekonomian nasional perlu terus mendapatkan penguatan dan pendampingan termasuk bagaimana meningkatkan standar kualitas atau mutu produk mereka.

Oleh karena itu Demer bersama Kementerian Perdagangan gencar menggelar Sosialisasi di Bidang Standarisasi dan Pengendalian Mutu yang kali ini digelar di Anjungan Cerdas Rambut Siwi, Kabupaten Jembrana pada Senin 15 Mei 2022. Acara diikuti para pelaku UMKM di Jembrana, para generasi muda calon wirausaha muda dan masyarakat umum.

Acara juga dihadiri Bupati Jembrana Nengah Tamba yang memberikan apresiasi atas kepedulian Demer kepada masyarakat Bali khususnya di Jembrana. Turut hadir pula tokoh muda Bali Agung Bagus Arsadhana Linggih yang kerap disapa Arsa Linggih yang juga bakal calon DPD RI perwakilan Bali.

Selain dari Kementerian Perdagangan, Demer juga menghadirkan pihak holding ultra mikro seperti BRI, Pemodalan Nasional Madani atau PNM untuk membantu mengatasi kendala akses permodalan. Sedangkan untuk mendorong UMKM Go Digital, Anggota Fraksi Golkar DPR RI ini dalam acara sosialisasi ini juga menggandeng platform digital marketing dan e-commerce seperti Tokopedia untuk sharing mengenai digitalisasi UMKM.

“Selain memiliki akses permodalan, UMKM juga kita bantu mendapatkan akses dan pemahaman bagaimana meningkatkan mutu dan standard produknya, sehingga mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat serta mampu tembus ke pasar ekspor bersaing secara internasional dengan produk-produk lain,” kata Demer

Wakil rakyat yang sudah empat periode mengabdi di DPR RI memperjuangkan kepantingan Bali ini lantas berharap UMKM di Jembrana bisa lebih berkembang dengan menggarap berbagai potensi di Jembrana serta terus meningkatkan kualitas produknya hingga tembus pasar ekspor. “UMKM di Jembrana punya potensi besar produknya bisa tembus ke pasar ekspor, tinggal PR kita bersama melakukan pendampingan,” ujar wakil rakyat yang dikenal sangat getol membantu UMKM Bali ini.

UMKM nasional juga diyakini akan menopang perekonomian Indonesia menjadi negara besar dan negara maju. Politisi Golkar asal Desa Tajun, Kabupaten Buleleng ini bahkan menyebutkan Indonesia diramalkan menjadi negera 7 besar dunia di tahun 2030. Dan UMKM juga punya peran besar ikut mewujudkan hal tersebut.

Sementara itu Bupati Jembrana Nengah Tamba menyampaikan apresiasinya kepada Demer yang telah mensosialisasikan program-program pemerintah yang bisa memfasilitasi membantu mengatasi kendala-kendala yang dihadapi oleh para pelaku UMKM.

“Terima kasih Pak Demer sudah peduli dan banyak membantu UMKM di Jembrana,” kata Bupati Tamba.

Bupati Tamba mengatakan masalah yang kerap dihadapi oleh para pelaku UMKM adalah pemasaran. Meskipun saat ini sudah ada berbagai platform digital, namun Bupati Tamba juga menekankan pentingnya daerah memiliki etalase.

Disebutkannya sudah ada 222 jenis produk yang sudah menjadi bagian produk Kabupaten Jembrana. Di samping tenun, Kabupaten Jembrana juga memiliki produk camilan, madu dan sebagainya. Produk-produk UMKM Jembrana juga diharapkan semakin banyak yang bisa tembus ke pasar ekspor dan bersaing secara global. (dan)