PNPM-MPd3

Klungkung (Metrobali.com)-

Dengan dapat diselesaikannya kegiatan PNPM-MPd (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Pedesaan) di Kecamatan Banjarangkan dan Kecamatan Nusa Penida, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta secara ceremony meresmikan kegiatan di Dusun Sidayu (27/10) senin kemarin. dalam peresmian kegiatan PNPM-MPd juga juga dibuka Pasar Desa Adat Sidayu-Tojan yang juga merupakan program kegiatan PNPM-MPd. Peresmian PNPM-MPd juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Klungkung, Kepala Bappeda IGN Bagus Putra, Kadis. PU A.A. Gede Agung, Kepala Badan BPMPD Putu Widiada, Kadis DPPKA Putu Winastra, Unsur Muspika, Pengurus PNPM Kec. Nusa Penida dan Kec. Banjarangkan serta warga Sidayu dan Tojan.

 Dalam laporannya, Kepala BPMD Kabupaten Klungkung menyampaikan bahwa PNPM-MPd ini merupakan program yang benar-benar berpihak pada masyarakat miskin, pada masyarakat kecil, yang tingkat penyalahgunaan wewnang sangatlah kecil, berbasis pembedayaan. Program kegiatan PNPM-MPd ini dilakukan di dua kecamatan yaitu Nusa Penida dan Banjarangkan. Di dua  kecamatan tersebut, program PNPM-MPd dilakukan di masing-masing enam desa dengan pekerjaan fasilitas public seperti pengaspalan jalan, rabat beton, pembuatan drainase serta bangunan los pasar yang di Sidayu tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Suwirta menyampaikan  apresiasinya terhadap program pemberdayaan ini terutama pembangunan pasar ini. Bupati Suwirta menginginkan agar ada integrasi pemberdayaan antara pasar, simantri dengan Lembaga Pekreditan Desa karena mereka sama memerlukan modal. Oleh sebab itu, kerjasama yang baik atau integrasi yang baik merupakan suatu keharusan, sehingga roda ekonomi di Desa Sidayu ini dapat berjalan dengan baik, pada akhirnya kalau roda ekonomi berjalan dengan baik bearti itu sudah membantu program-program  pemerintah sudah dibantu dalam peningkatkan ekonomi masyarakat. Ketika ekonomi sudah meningkat, masyarakat tidak lagi mengandalkan bantuan pemerintah dalam melakukan pembangunan. Hal inilah yang diharapkan Pemerintah untuk menuju masyarakat yang mandiri.    RON