Jembrana (Metrobali.com)
Dipicu cuaca buruk di Selat Bali, Kapal Motor Penumpang (KMP) Jambo VI, Minggu (26/5/2024) dini hari kandas di dekat perairan lampu merah Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.
Pengawas Satuan Pelayanan (Wasatpel) Pelabuhan Kelas I Gilimanuk, I Made Ria Fran Dharma Yudha, Minggu (26/5/2024) mengatakan, pihak KMP Jambo VI sekitar pukul 02.00 menghubungi LPS Gilimanuk bahwa kapal terhempas mengikuti arah angin dan kandas di perairan dekat lampu merah Gilimanuk dengan titik koordinat 8°09.485°S114°26.269’E.
“Kapal kandas akibat cuaca buruk angin kencang dan arus deras. Kapal bergerak dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk,” ujarnya.
Sekitar pukul 08.50 KMP Jambo VI berhasil lepas dari kandas. Kemudian bergerak dan sandar di Dermaga LCM Pelabuhan Gilimanuk sekitar pukul 09.11 untuk selanjutnya melakukan bongkar muatan.
Sebelumnya pada Sabtu (25/5/2024) sekitar pukul 05.10 KMP Gerbang Samudra 5 kandas di perairan Pelabuhan Gilimanuk. Kapal hendak berangkat menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur.
Peristiwa tersebut dipicu angin kencang mengakibatkan arus kuat diperairan Pelabuhan Gilimanuk. KMP Gerbang Samudra 5 kandas dengan posisi koordinat kapal 08.09.520 S / 114.26.289 E.
Kapal berhasil lepas dari kandas sekitar pukul 09.15 kemudian kembali sandar di Dermaga LCM Gilimanuk untuk melakukan bongkar muatan. Evakuasi penumpang dan bongkar muatan baru selesai sekitar pukul 11.40 dipicu adanya kendaraan truk mogok.
KMP Gerbang Samudra 5 sekitar pukul 13.40 berangkat kosong tanpa muatan menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. Sebelumnya petugas Marine Inspector BPTD dan Perwira  UPP memeriksa kondisi KMP Gerbang Samudra 5. Pemeriksaan meliputi Check Tanki Ballas, Tes Mesin Kanan Maju Mundur, Tes Mesin Kiri Maju Mundur, Tes Kemudi Cikar Kanan dan Tes Kemudi Cikar Kiri.
“KMP Gerbang Samudra 5 direkomendasikan untuk dilakukan Under Survey Water dan Check Marine di Pelabuhan Ketapang,” ujar Yudha. (Komang Tole)