Klungkung, (Metrobali.com)
Usai muspayang bakti Puncak Karya Tawur Tabuh Gentuh lan Karya Ida Betara Turun Kabeh di Pura Agung Besakih, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kabag Kesra Kabupaten Klungkung, I Ketut Budiarta melanjutkan persembahyangan bersama serangkaian Ngusaba Desa dan Ngusaba Nini di lima tempat, Minggu (28/3/2021).
Persembahyangan Ngusaba Desa dan Ngusaba Nini diawali dari Pura Puseh dan Bale Agung desa Adat Gelogor, Desa Pikat, Kecamatan Dawan dilanjutkan di Pura Dalem Cungkub, Desa Adat Gunaksa, Ngusaba di Pura Tirta Celempung, Desa Adat Besang Kawan Tohjiwa, Ngusaba di Dusun Anjingan, Desa Getakan, serta Ngusaba di Pura Puseh Bale Agung Desa Aan, Kecamatan Banjarangkan.
Bupati Suwirta berkesempatan hadir memenuhi undangan masyarakatnya, serta berbaur mengikuti persembahyangan bersama. Usai melakukan persembahyangan Bupati Suwirta berharap desa-desa yang melaksanakan pengusabaan ini bisa menjalin hubungan harmonis antara tiga pilar kehidupan, yaitu Tri Hita Karana, yakni hubungan dengan manusia, hubungan masunisa dengan alam dan hubungan manusia dengan Tuhan.
Dirinya juga berharap seluruh rangkaian karya dapat dilaksanakan dengan rasa tulus iklas agar dianugrahi keselamatan dan kerahayuan jagat, sehingga alam berserta isinya selalu dalam keadaan damai, tentram dan aman. ” Dumogi Labda karya sida sidaning don nyujur semeton jagat Klungkung sagilik sagululuk saluwung-luwung lan sabayantaka nemu gemah ripah lohjinawi” harap orang nomor satu di Klungkung ini. (RED)