500 Penari Sekar Jepun Meriahkan Peringatan HUT Ke-5 Mangupura
Mangupura (Metrobali.com)-
 
            Peringatan Hut ke-5  Ibu Kota Kabupaten Badung Mangupura dipusatkan di Lapangan Puspem Badung Mangupraja Mandala, Minggu (16/11) kemarin, berlangsung semarak dan khidmat. Apel peringatan dengan Inspektur Upacara  Gubernur  Bali Made Mangku Pastika ini diawali dengan pementasan tarian Maskot Badung Sekar Jepun secara kolosal dengan menampilkan  500 penari Sekar Jepun oleh siswa SMP, SMA dan SMK se-Badung. Turut hadir Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Djohermansyah Djohan, Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta, Wakil DPRD Badung Made Sunarta, Bupati Buleleng, mantan Bupati Badung Alit Putra, Wabup Sudiana, Sekkab Badung Kompyang R. Swandika, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Badung, pemuka agama, pemuka adat, karyawan dan karyawati di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung.
            Gubernur Bali, Mangku Pastika dalam sambutannya mengatakan, Peringatan HUT Mangupura ke-5 merupakan momentum perenungan dan retrospeksi atas segala pencapaian program pemerintah dan pembangunan serta pementapan tekad dan komitmen seluruh komponen di Kabupaten Badung. “Tema Badung Kabupatenku, Mangupura Ibu Kotaku, Jadikan Mangupura Kota Yang Bersih, Indah dan Berbudaya ini memiliki makna penting, motivasi bagi seluruh komponen masyarakat Badung untuk mewujudkan Mangupura menjadi kota idaman. Selain itu juga mengandung spirit bagi masyarakat Badung untuk senantiasa menumbuhkan rasa kebanggaan akan daerah kelahiran untuk mendorong peran dan partisipasi optimal dalam pembangunan. “ kata Mangku Pastika.
            Dalam kesempatan ini Gubernur Bali, Mangku Pastika menyematkan tanda kehormatan Satya Lencana Wira karya kepada Bupati Badung A.A. Gde Agung atas nama Presiden Republik Indonesia. Tanda kehormatan ini diberikan karena keberhasilan Bupati Badung, A.A. Gde Agung dalam mengelola pembangunan daerah dengan meraih berbagai prestasi administrative di tingkat Nasional dalam tata kelola pemerintahan dan pembangunan. “Saya harapkan keberhasilan ini dapat menjadi tauladan dan motivasi Bupati dan Walikota lainnya di Bali untuk terus berkarya dan mengabdi,” harap Mangku Pastika.
            Disela-sela acara,  Bupati Badung, A.A. Gde Agung mengungkapkan, dalam perayaan HUT Ibu Kota Badung Mangupura ke-5 ini, pemerintah juga mengikutsertakan 500 pelajar SMP, SMA dan SMK  untuk menunjukkan kebolehannya dalam menari tari Sekar jepun secara kolosal, dan penampilannya sangat memukau dan mempesona. “ dengan mengikut sertakan pelajar ini dapat lebih menggaungkan Ibu Kota Kabupaten Badung Mangupura dikalangan pelajar di Badung. Mangupura  sekarang berusia 5 tahun, umur ini sangat muda tentu banyak kekurangan. Untuk itu banyak hal yang harus kita benahi, banyak program harus kita jalankan. Tapi hendaknya kita juga bisa belajar bersyukur kita sudah memiliki ibu kota dan nama ibu kota sejak  tahun 2009, karena dari tahun 1992  kita tidak memiliki ibu kota dan baru terwujud pada tahun 2009 dengan keluarnya PP No 67 Tahun 2009 tentang  Pemindahan Ibu Kota Kabupaten Badung Dari wilayah Kota Denpasar Ke Wilayah Kecamatan Mengwi kabupaten Badung Provinsi Bali, “ ungkap Gde Agung.
            Wakil DPRD Badung, I Made Sunarta dalam kesempatan itu mengucapkan selamat Ulang Tahun Ibu kota Kabupaten Badung, Mangupura. “Atas kerja sama dan sinergi masyarakat Badung yang di komandoi Bupati Badung A.A. Gde Agung  dan didukung DPRD telah berhasil mewujudkan Ibu Kota Kabupaten Badung, Mangupura yang bersih dan indah dan sekarang sudah menginjak usia  5 tahun,” ungkapnya.
            Usai apel peringatan HuT ke-5 Ibu Kota Kabupaten Badung Mangupura, dilanjutkan penyerahan kendararan roda 2 sebanyak 62 Oleh Bupati Badung, A.A. Gde Agung yang didampingi Wakil Bupati Badung , Made Sudiana dan Sekda Kompyan R. Swandika dan Camat se Badung kepala Lurah dan Kepala Desa se Badung. RED-MB