Foto: Ketua DPW PSI Bali Bro Nengah Yasa Adi Susanto (Bro Adi) bersama jajaran pengurus menyerahkan berkas pendaftaran bakal caleg kepada Ketua KPU Bali Dewa Agung Lidartawan di Kantor KPU Bali Sabtu 13 Mei 2023.

Denpasar (Metrobali.com)-

DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Bali mendaftarkan lengkap 55 orang nama bakal calon legislatif (bacaleg) DPRD Bali untuk Pemilu 2024 ke KPU Bali, Sabtu 13 Mei 2023. Dalam pencalegan ini termasuk dalam penentuan nomor urut bakal caleg, Ketua DPW PSI Bali Bro Nengah Yasa Adi Susanto menegaskan PSI tetap konsisten sebagai partai yang tanpa mahar.

Jadi tidak ada mahar apalagi transaksional jual beli nomor urut caleg di PSI yang dikenal sebagai partai dengan DNA anti korupsi dan anti intoleransi ini. “Terkait mekanisme pembagian nomor urut untuk para caleg, kami yakinkan tidak ada masalah yang berarti,” ungkap Bro Adi didampingi sejumlah pengurus seperti Sekretaris DPW PSI Provinsi Bali Bro Cokorda Dwi Satria Wibawa yang akrab disapa Bro Cok Dwi, Ketua Bappilu Wayan Ardika, Wakil Ketua Bappilu Bro Made Oka Cahyadi Wiguna, Wakil Ketua DPW yang juga Anggota DPRD Bali dari PSI Sis Grace Anastasia, Wakil Sekretaris Sis Desak Gede Maya Agrevina (Sis Maya), Wakil Bendahara Luh Gede Ervina Asri Yudiari, dan lainya.

Namun Bro Adi tidak memungkiri ada riak-riak dalam pembagian nomor urut dan itu merupakan hal yang wajar dan bisa diselesaikan di internal. Bro Adi menerangkan pembagian nomor urut caleg di PSI itu berdasarkan loyalitas, dedikasi, prestasi, dan juga potensi yang bersangkutan untuk memenangkan petarungan.

“Jadi bukan lamanya saja yang kita hitung di partai tetapi apakah mereka punya basis elektoral yang kuat dan jasa di partai sejak awal. Jadi banyak yang kami sinkronkan sehingga keputusan nomor urut itu kita putuskan bersama-sama,” kata politisi PSI yang juga populer disapa Jro Ong ini.

Bro Adi sekali lagi menegaskan jika tidak ada istilah mahar di PSI, karena partai ini memang anti-mahar. Jadi Nyaleg di PSI sama sekali tidak dipungut biaya apapun. “Dan biaya yang dibutuhkan adalah biaya untuk caleg itu sendiri untuk bertarung,” tegas politisi PSI asal Desa Bugbug, Kabupaten Karangasem ini.

Sementara untuk nama-nama bakal caleg PSI yang bertarung di DPR RI, Bro Adi belum membeberkan semua nama. Namun disebutkan selain nama tokoh masyarakat Bali yang juga Pinisepuh Perguruan Sandhi Murti, I Gusti Ngurah Harta, ada juga mantan artis nasional yang terkenal yang tentunya memiliki potensi suara lebih besar. Selain itu ada juga aktor film laga dan atlet MMA asal Bali Bro I Made Verdy Bhawanta, kemudian ada juga salah satu tokoh besar di Bali.

“Karena nama ini kan masih berproses. Kami tidak mau mendahului, yang penting 9 bacaleg DPR RI itu sudah terisi penuh,” ujar Bro Adi.

Bro Adi menegaskan PSI sudah sangat siap menghadapi Pemilu 2024 mengingat sebelumnya sudah memiliki pengalaman Pemilu pada tahun 2019 dan ini adalah kali kedua PSI mengikuti Pemilu. Dengan berbekal pengalaman pemilu di tahun 2019 dan sejak itu PSI telah melakukan kerja-kerja politik dengan spirit “PSI Hadir Kerja untuk Rakyat” sehingga PSI Bali optimis mampu mencapai target 1 fraksi di setiap DPRD Kabupaten/Kota di Bali.

PSI juga sangat percaya diri mampu mengamankan minimal 5 kursi atau membentuk satu fraksi di DPRD Bali. Termasuk yang utama juga merebut satu kursi DPR RI Dapil Bali dan secara nasional lolos ambang batas parlemen sehingga PSI punya perwakilan di DPR RI. (dan)