Bobol 6 Toko di Kuta, “The Seven Ghost” Akhirnya Ditangkap

Dalam melakukan aksinya, 7 mahasiswa yang berasal dari sebuah Universitas ternama di Bali yang berinsial UD, usai melakukan pembobolan mereka selalu melakukan foto selfy di kawasan angker.

Seijin Kapolresta Denpasar, Kapolsek Kuta, Kompol IB Dedy Juniartha mengungkapkan, modus para mahasiswa dalam melakukan pembobolan toko dengan cara pecah kaca.

“Ada enam lokasi toko bermerk yang berhasil dibobol kawanan mahasiswa ini. Salah satunya Okley dan Billabong di Kuta. Mereka ini hanya mencuri sejumlah baju dan celana,” jelas Kompol IB Dedy Juniartha, di Kuta, Selasa (17/2).

Ditambahkannya, saat petugas jaga sedang tertidur lelap, mereka kemudian melakukan pemrcahan kaca yang sebelumnya sudah dilakban agar tidak menimbulkan suara pecahan.

“Aksi selalu dilakukan dini hari dengan cara pecah kaca, dan uniknya mereka ini selalu foto selfy usai mengambil sejumlah pakaian bermerk. Foto-foto selfy beserta barang curiannya dilakukan bukan ditempat lokasi mereka mencuri. Itu justru dilakukan ditempat-tempat gelap dan angker. Karenanya mereka menyebut dirinya sebagai geng “The Seven Ghos” atau Pemburu hantu,” papar Juniartha.

Sementara itu, Bud (22th) yang mengaku kuliah di UD semester 6. Bahwa mereka punya kepercayaan akan berhasil bila habis mencuri langsung foto-foto di kuburan.

“Habis bobol toko, langsung ke tempat angker foto. Tidak langsung ke kos, kita sepakat nama kita Pemburu Hantu. Di Inggriskan, namanya The Seven Ghost,” kata Bud.

Hingga saat ini, polisi masih melalukan pengembangan soal lokasi yang berhasil dibobol oleh ketujuh mahasiswa ini.

“Kita masih lakukan pengembangan, sejauh ini pengakuan baru enam TKP. Masih kita kembangkan lagi, pelaku sudah total seluruhnya ada 7 pelaku,” pungkasnya.SIA