Berawal dari Modal 500 Ribu Bisnis Dupa di Garasi, Setelah 13 Tahun Kini Bisnis Kaori Group Menggurita! Winnie Kaori Bongkar Rahasianya!
Foto: Direktur Utama Kaori Group Ni Kadek Winnie Kaori (nomor 2 dari kanan) saat menyerahkan hadiah utama berupa sepeda motor dalam pengundian Tabungan Arisan Koperasi Sahabat Kaori Jaya di areal pabrik dupa Kaori Group di Jalan Raya Mas, Ubud, Gianyar pada Kamis 20 April 2023.
Gianyar (Metrobali.com)-
From Zero to Hero! From Nothing to Something. Begitulah kira-kira ungkapan yang tepat untuk menggambarkan perjalanan perjuangan Ni Kadek Winnie Kaori merintis bisnis Kaori Group hingga sebesar sekarang ini. Sejak didirikan di tahun 2010 yang berawal dari bisnis dupa dengan modal Rp 500 ribu dan dimulai di garasi rumah, kini bisnis Kaori Grup sudah menggurita dengan 7 divisi bisnis.
“Di tahun 2010 di awal kita mulai dengan modal 500 ribu, dengan semangat juang, tidak melihat hasil tapi yang pertama adalah keberanian mencoba apa yang menjadi kebutuhan masyarakat waktu itu yaitu dupa,” kenang Winnie Kaori yang merupakan Direktur Utama Kaori Group ini saat ditemui di sela-sela acara pengundian Tabungan Arisan Koperasi Sahabat Kaori Jaya serangkaian peringatan HUT ke-13 Kaori Group yang digelar di areal pabrik dupa Kaori Group di Jalan Raya Mas, Ubud, Gianyar pada Kamis 20 April 2023.
Kaori bercerita awalnya di tahun 2010 dia merintis usaha dupa yang bernama dupa Kaori dan bisnis dupi ini hanya bermodalkan Rp 500 ribu serta dimulai dari garasi rumahnya. “Perjalanan Kaori Group dimulai 13 tahun lalu dari garasi rumah, dari dupa yang kami rintis. Waktu belum punya modal, belum pupnya tenaga kerja berpengalaman, belum punya toko, belum punya informasi. Saya hanya bermodal tekad dan keberanian memulai. Ibaratnya dari nol kilometer, hanya berbekal tekad dan mental tidak menyerah,” kenang Kaori.
Awal membangun bisnis dupanya, Kaori juga tidak terbayangkan untuk bisa menjadi seperti sekarang ini. Niatnya sederhana yakni bagaimana bisnisnya bisa bermanfaat untuk banyak orang. “Saya ingin jadi orang bermanfaat, membangun Kaori Group dengan spirit Love Trust and Care. Kerja dengan cinta kasih, tidak ada rasa tidak enak dalam menjalani prosesnya,” kata Kaori.
Spirit moto Love Trust and Care dipegang teguh dalam menjalankan bisnis hingga Kaori Group berkembang seperti sekarang dengan terus mematangkan7 divisi bisnisnya yakni dupa, beras, air minum dalam kemasan, minyak goreng, Kaori Academy Center, Koperasi Sahabat Kaori Jaya dan PT Bali Intan Mahkota. “Divisi-divisi ini menjadi rangkaian sinergisitas yang dibutuhkan masyarakat berupa groceries yaitu sembako, pendidikan, dan layanan keuangan serta yang terbaru kita ada travel,” beber Kaori dengan penuh semangat.
“Dan yang terpenting kami menjaga kepercayaan konsumen, agen outlet, supplier dan stakeholder lainnya. Jadi kami tidak bisa sendiri dan kalau kepercayaan tidak dijaga maka usaha tidak langgeng. Kalau kami tidak jaga komitmen itu, mungkin tidak akan ada 13 tahun Kaori Group hingga saat ini. Jadi ibarat tanaman, kejujuran, komitmen dan kepedulian sebagai pondasi akar yang harus makin kuat kokoh ke bawah,” papar Kaori lebih lanjut.
Sudah berada di titik ini, di usia 13 tahun dengan lini binsis yang terus menggurita, Kaori merasa pencapaian Kaori Group belum ada apa-apanya. Ibarat manusia, Kaori Group yang baru berusia 13 tahun masih dianggap kategori anak-anak, belum beranjak dewasa, sehingga perlu terus belajar dan mengembangkan diri lebih baik lagi.
“Kalau umur manusia, 13 tahun itu belum dewasa. Kita masih belajar. Belajar untuk melihat selera pasar dan produk yang dinanti, belajar mendengarkan apa yang dibutuhkan masyarakat. Belajar dari lika-liku perjalanan bisnis,” tutur Kaori.
Di sisi lain “Never Say Tommorow” yang berarti “Jangan Pernah Berkata Besok, Kerjakan Hari Ini, Selesaikan Hari Ini!” menjadi spirit yang diusung Kaori Group dalam memperingati 13 tahun Kaori Group Berkarya. “Peringatan HUT ke-13 Kaori Group, kami khusus mengambil tema Never Say Tommorow! Harus Sat Set Sat Set! Kalau kita bilang jangan katakan besok, kalau bisa kita kerjakan hari ini. Semangat, semangat!,” ungkap Kaori.
“Jadi kita jangan membiasakan diri tidak memunda. Belajar untuk tidak malas-malasan. Hal kecil kalau tidak dilatih akan berdampak besar pada kelangsungan pada masa depan,” pesan pengusaha perempuan penuh inspirasi ini.
Saat ditanya target dan ekspansi ke depannya, Kaori mengaku pihaknya tidak muluk-muluk. Intinya kehadiran Kaori Group dengan bisnis apapun yang akan dikembangkan agar menjadi lebih bermanfaat bagi masyarakat. Kaori Group akan terus memberikan dan menghadirkan inovasi yang memang dibutuhkan masyarakata di tahun-tahun ke depan.
“Ide-ide, inovasi dan kreativitas akan datang seiring dengan perkembangan selera dan kebutuhan masyarakat. Kita sekaligus menampung ide-ide tersebut dari teman-teman menjadi sebuah usaha,” ungkap Kaori yang juga menantu dari mantan Gubernur Bali dua periode Made Mangku Pastika ini.
Salah satu bisnis yang akan dirambah Kaori Group yakni penempatan tenaga kerja ke luar negeri. Itu dilakukan setelah berhasil menjalankan Kaori Academy Center sebagai LPK (Lembaga Pelatihan Kerja) yang menyiapkan SDM yang siap kerja ke luar negeri.
“Kami ada Kaori Academy Center dimana sebelum mereka bekerja ditempatkan kita melatih dulu baru bisa direkomendasikan. Tahun depan kalau sudah terealisasi PT yang baru, maka baru kita melakukan penempatan tenaga kerja, kita masih menanti SIUP-nya,” beber Kaori.
Kaori Group mengusung visi terwujudnya perusahaan dagang yang tangguh & handal dengan produk lokal yang berkualitas untuk masyarakat. Dengan misi Kaori Group yakni menjalankan usaha dengan jujur dan komitmen; menganut konsep symbiosis mutualisme bagi semua pihak; memberikan pelayanan yang terbaik dan profesional; menjaga efisiensi dan efektivitas di segala bidang; mengedepankan partnership dan bersaing sehat.
Budaya organisasi Kaori Group terdiri atas 11 nilai utama yakni jujur; melayani konsumen dengan profesional dan cinta kasih; bertanggung jawab terhadap tugas; tidak mudah mengeluh; saling menghormati dan menghargai; senyum salam sapa; komitmen tinggi dan tepat janji; kerja cerdas, kerja iklas dan kerja tuntas; gotong royong saling membantu; loyalitas tinggi; dan berprestasi. (wid)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.