Pelaku curanmor di Sesetan, Denpasar (pakai sebo) diapit Kasat Reskrim (kanan) dan KBO Reskrim Polres Jembrana (ujung kiri)

Pelaku curanmor di Sesetan, Denpasar (pakai sebo) diapit Kasat Reskrim (kanan) dan KBO Reskrim Polres Jembrana (ujung kiri).

Jembrana (Metrobali.com)-

 Lantaran ngebet ingin memiliki sepeda motor, Hariyanto (18) asal Desa Jambe Arum, Kecamatan Sumber Jambe, Kabupaten Jember, Jawa Timur, nekat mencuri sepeda motor Honda Vario DK 8490 EX warna merah hitam.

Parahnya lagi, buruh bangunan proyek yang menetap di Pasar Banyusari, Ubung, Denpasar ini nekat menyebrangkan sepeda motor curian itu ke Jawa. Padahal ia tidak membawa STNK dan SIM. Akibatnya ia diamankan polisi Polsek Kawasan Laut Gilimanuk saat menjalani pemeriksaan di Pos I atau pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk, Jumat (6/11) dini hari.

Informasi Jumat (6/11), sepeda motor Honda Vario DK 8490 EX itu dicuri Hariyanto disebuah rumah kos di Sesetan, Denpasar Selatan pada Kamis (5/11) sekitar pukul 18.00 Wita. Ia dengan gampang melarikan sepeda motor karena kunci sepeda motor itu nyantol di sepeda motor.

Setelah berhasil mencuri, sepeda motor itu langsung dibawa kabur untuk disebrangkan ke Jawa (Jember). Namun, Jumat (6/11) sekitar pukul 01.45 Wita aksinya tertahan di Pos I atau pintu pemeriksaan masuk Pelabuhan Gilimanuk, lantaran tidak membawa SIM dan STNK. Ia kemudian diamankan ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Gusti Made Sudarma Putra seizin Kapolres Jembrana Jumat (6/11) mengatakan berawal dari informasi telah terjadi pencurian sepeda motor di Sesetan, Denpasar. Setelah dilakukan pemeriksaan dan dicocokan dengan sepeda motor yang dibawa pelaku Hariyanto, ternyata semua cirri-cirinya sama.

“Kami sifatnya membantu, karena TKP curanmornya ada di wilayah Polsek Densel, pelaku dan barang buktinya kami serahkan kesana” terangnya. MT-MB