Foto: Para Rotarian berfoto bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI Bintang Puspayoga di sela-sela puncak perayaan HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar di Pantai Jerman, Kuta, Kabupaten Badung pada Minggu 28 Januari 2024.

Badung (Metrobali.com)-

Rotary Club of Bali Bersinar telah dua tahun melakukan berbagai karya nyata mengeksekusi tujuh fokus area program Rotary Club of Bali Bersinar. Kini perayaan 2 Tahun Rotary Club of Bali Bersinar digelar di Pantai Jerman, Kuta, Kabupaten Badung pada Minggu 28 Januari 2024 yang mengusung tema  “2 Tahun Rotary Club of Bali Bersinar Mewujudkan Growing Local Economic Melalui Pemberdayaan UMKM Bersinar Pantai Jerman Kuta”. Acara juga dihadiri langsung Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia I Gusti Ayu Bintang Darmawati yang akrab disapa Bintang Puspayoga.

Hadir pula DG Romy Junardy, PDG Cindy Bachtiar, PDG Suastika, PDG Al Purwa, PDG Khun, DDG Agung Purnama dan fellow rotarian seluruh Bali dan Distrik 3420, Jro Bendesa Adat Kuta, Manggala Puri Agung Karangasem Anak Agung Bagus Partha Wijaya, Kepala LLDIKTI Wilayah VIII Dr. I Gusti Lanang Bagus Eratodi dan para stakeholder lainnya.

Selama setahun terakhir ini Rotary Club of Bali Bersinar telah Mewujudkan Growing Local Economic Melalui Pemberdayaan UMKM Bersinar Pantai Jerman Kuta sebagai upaya peningkatan kapasitas para pelaku UMKM sehingga bisa naik kelas dengan juga melibatkan tim sinergi kolaborasi dari berbagai pihak seperti Pusat Studi Undiknas (PSU) Denpasar, Coca-Cola Euro Pacific Partners Indonesia, DPD Perempuan Pemimpin Indonesia (PERPINA) Provinsi Bali, DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Provinsi Bali, Koperasi Perempuan Ramah Keluarga (KPRK) Provinsi Bali, Forum Komunikasi Dosen (FKD) Provinsi Bali, Banjar Adat Segara, Desa Adat Kuta dan stakeholder lainnya.

 

Sementara itu rangkaian peringatan HUT ke-2 Tahun Rotary Club of Bali Bersinar di Pantai Jerman ini diisi berbagai kegiatan seperti Edukasi Pilah Sampah dengan narasumber Profesor Wijaya. Lalu ada Demo Rebusan Sehat Tupperware Team, Demo Make Up dari Tim Wardah Bali. Acara juga dimeriahkan senam bersama dari Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (PERWATUSI) Kabupaten Badung.

Lalu acara juga diisi Penandatanganan MoU Pengabdian Masyarakat Sinergi Pang Pade Payu antara Pusat Studi Undiknas (PSU) Denpasar dengan Bendesa Adat Kuta, Rotary Club of Bali Bersinar, DPD Perempuan Pemimpin Indonesia (PERPINA) Bali, DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Provinsi Bali, Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (PERWATUSI) Provinsi Bali, dan Koperasi Perempuan Ramah Keluarga (KPRK) Provinsi Bali. Juga ada MoU antara Rotary Club of Bali Bersinar dengan DPW Forum Komunikasi Dosen (FKD) Provinsi Bali.

Acara dilanjutkan dengan potong tumpeng dan puncak perayaan HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar bersama Menteri Bintang Puspayoga, para rotarian dan peserta yang hadir. Istimewanya dalam kesempatan dilakukan pemberian dan penyematan PIN anggota kehormatan Rotary Club of Bali Bersinar kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga. Selanjutnya Menteri Bintang Puspayoga juga meresmikan langsung Taman Bacaan Bersinar Pantai Jerman Ramah Keluarga senilai 25,5 juta rupiah dengan buku total 232 eksemplar yang juga sumbangan dari berbagai pihak.

Rotarian Ni Wayan Suryathi selaku President Rotary Club of Bali Bersinar menjelaskan, dalam rangka perayaan ulang tahun yang kedua, Rotary Club of Bali Bersinar masih tetap fokus menguatkan pemberdayaan ekonomi lewat program Growing Local Economic khususnya untuk pemberdayaan UMKM di pantai Jerman, sebagai salah satu bagian implementasi tujuh fokus area yang dimiliki oleh Rotary.

Jadi selama ini untuk memberdayakan pelaku-pelaku usaha yang tergabung ke dalam kelompok UMKM Panti Jerman, Rotary Club of Bali Bersinar bekerja sama atau kolaborasi dengan Pusat Studi Undiknas (PSU), dengan Coca-Cola Euro Pacific Partners Indonesia, dengan pengelola pantai Jerman dan stakeholder lainnya. Dan tidak kalah pentingnya support dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak PPPA, dalam implementasi pendidikan digital marketing yang diimplementasikan di akhir tahun 2023.

Terkait dengan progress yang ditunjukkan oleh para pelaku UMKM, khususnya dalam hal penguasaan digital marketing, Rotarian Suryathi menyadari bahwa rata-rata usia para pelaku UMKM di Pantai Jerman adalah diatas 40 tahun sehingga memang masih harus memerlukan waktu untuk bisa adaptif dengan perkembangan teknologi. “Namun demikian tetap upaya-upaya itu diarahkan ke pembelajaran digital marketing karena hanya melalui digital marketing pemberdayaan untuk UMKM itu akan bisa lebih bergeliat dan akan dikenal lebih banyak oleh masyarakat, dengan harapan hasil penjualan mereka akan meningkat,” tutur Pres Suryathi.

Rotary Club of Bali Bersinar berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan, tidak hanya dari digital marketing, tetapi juga dari sisi pelaporan keuangan karena itu sangat dekat dengan para investor, para pemilik modal, yang nantinya bersedia untuk membantu secara finansial.

Pres Suryathi kemudian berharap, siapapun yang nantinya menjadi presiden Rotary Club of Bali Bersinar agar tetap berada di pengembangan Growing Local Economic. Kemudian nanti satu yang tetap akan menjadi project Rotary Club of Bali Bersinar adalah di Desa Kenderan karena itu adalah merupakan Pilot Project yang sudah sejak awal  dilakukan pembinaan. Nantinya di Desa Kenderan akan dikembangkan konsep penanaman rempah untuk  pemberdayaan ekonomi dari sisi bagaimana penanaman rempah itu nantinya akan berguna untuk diproses menjadi produk-produk wellness.

Sementara itu dalam sambutannya, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia I Gusti Ayu Bintang Darmawati yang akrab disapa Bintang Puspayoga memberikan apresiasi atas kerja-kerja nyata yang telah dilakukan Rotary Club of Bali Bersinar di usia yang baru memasuki 2 tahun ini.

Bintang Puspayoga juga mengapresiasi sinergi dan kolaborasi yang dibangun oleh Rotary Club of Bali Bersinar, demikian juga kegiatan-kegiatan kemanusiaan yang telah dilakukan dalam 2 tahun ini, terutama dalam hal pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Di tahun pertama, Rotary Club of Bali Bersinar berfokus pada Toilet Project terhadap rumah tangga-rumah tangga kurang mampu, dan ditahun kedua adalah bagaimana memotivasi mewujudkan pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan perempuan UMKM di Pantai Jerman.

Di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, ada lima arahan Presiden yang harus diselesaikan dan diyakini bahwa entry poinnya tersebut perempuan harus berdaya. Oleh karena itu sinergi dan kolaborasi menjadi kekuatan di Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. “Sama dengan halnya Rotary yang sudah membangun jejaring sebanyak-banyaknya untuk memberikan pengabdian dan dedikasi kepada masyarakat,” kata Menteri Bintang Puspayoga.

Diharapkan ke depan sinergi kolaborasi terus bisa tingkatkan karena bagaimanapun juga ketika berbicara masalah perempuan dan anak adalah isu yang sangat kompleks dan multisektor. “Untuk bisa menyelesaikan isu-isu ini tidak ada kata lain selain bekerja secara bersinergi dan berkolaborasi,” tegas Menteri Bintang Puspayoga.

Sementara khusus untuk penyintas, Kementerian PPPA RI juga bersinergi dengan Rotary Club of Bali Bersinar untuk memberdayakan para perempuan di Lapas Perempuan Kelas II A Kerobokan. Hal yang sama juga telah dilakukan Kementerian PPPA RI di Lapas di NTB dan kegiatan ini juga penting dilakukan di lapas-lepas lainnya. Karena menurut Bintang Puspayoga, sekecil apapun peran yang bisa kita lakukan, ini akan mendekatkan kita kepada cita-cita yang kita inginkan.

Pada kesempatan tersebut Bintang Puspayoga mengucapkan selamat ulang tahun kedua kepada Rotary Club of Bali Bersinar dengan harapan bisa terus bersinar, bersinar dan bersinar serta terus memberikan pendampingan yang terbaik, tidak hanya bagi bangsa dan negara, khususnya bagi masyarakat Bali, terkhusus bagi perempuan dan anak yang ada di provinsi Bali.

Rotarian Tiwi Tjandra selaku Ketua Panitia HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar menambahkan, menginjak usia yang ke-2, Rotary Club of Bali Bersinar tetap fokus pada pengabdian masyarakat dalam setiap kegiatan. Untuk satu tahun pertama adalah mengenai Toilet Project, di mana Rotary Club of Bali Bersinar sudah menyelesaikan 110 program Toilet Project di Kabupaten Buleleng. Sedangkan untuk tahun yang kedua Rotary Club of Bali Bersinar bersinergi dengan Coca-Cola Euro Pacific Partners Indonesia, dan Pusat Studi Undiknas (PSU) dalam Mewujudkan Growing Local Economic Melalui Pemberdayaan UMKM Bersinar Pantai Jerman Kuta.

“Dalam setahun terakhir Rotary Club of Bali Bersinar telah melakukan pendampingan dan edukasi terhadap para pelaku UMKM di Pantai Jerman. Terlebih lagi Pantai Jerman merupakan pantai yang sangat strategis dan indah, namun belum sepopuler pantai-pantai lainnya di Bali,” kata Rotarian Tiwi Tjandra seraya berharap kegiatan tersebut bisa berkesinambungan.

Sementara itu IPP Rotary Club of Bali Bersinar Rotarian Gung Tini Gorda mengatakan, selaku IPP dirinya tetap bertanggung jawab atas perjalanan ke depan dari Rotary Club of Bali Bersinar dalam menjalankan 7 area fokus. Di tahun pertama Rotary Club of Bali Bersinar fokus pada Toilet Project.

“Kemudian di tahun kedua adalah Growing Local Economic dan ini akan menjadi pondasi dari keenam area fokus yang lainnya yang bisa bergerak bersama. Ketika ekonomi berjalan bisa menjadikan suatu kekuatan dari sisi kesehatan, pendidikan, lingkungan dan perdamaian akan secara otomatis bisa pelan-pelan menuju ke sana,”  tuturnya.

Rotarian Gung Tini Gorda menambahkan, harapannya sebagai IPP, siapapun president dari Rotary Club of Bali Bersinar tetap pada rule dari 7 area fokus dan tetap pada konsep Sinergi Pang Pade Payu. Gung Tini Gorda yakin dengan konsep tersebut semua akan bisa berjalan dengan baik.

Terkait dengan pemberiaan PIN anggota kehormatan Rotary Club of Bali Bersinar kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, Gung Tini Gorda menjelaskan, di dalam rotary ini memang mempunyai member kehormatan yang diberikan kepada orang-orang yang memang bisa diajak berkolaborasi dari sisi kebijakan.

Jadi dengan 7 area fokus yang sangat selaras dengan program dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan kebetulan di hari ulang tahun Rotary Club of Bali Bersinar yang ke-2, Menteri Bintang Puspayoga hadir langsung dan menjadi sebuah kado indah untuk kemudian bisa lebih menguatkan bagaimana ke depan Rotary Club of Bali Bersinar menjalankan 7 area fokus untuk sisi kemanusiaan.

Romy Junardy selaku District Governor (DG) Rotary International District 3420 Indonesia mengapresiasi dan memuji kiprah dan pengabdian Rotary Club of Bali Bersinar selama dua tahun berjalan. Dikatakan bahwa dia mengikuti langsung perjalanan 2 tahun Rotary Club of Bali Bersinar, termasuk dalam pembentukan Rotary Community Corps (RCC) di Lapas Perempuan Kelas Kerobokan, RCC di LPKA Karangasam dan Rotract di Singaraja. DG Romy juga mengingatkan bahwa tugas utama Rotary adalah melakukan pengabdian masyarakat. Saat ini Rotary telah berumur 118 tahun dan telah melakukan berbagai kegiatan-kegiatan kemanusiaan.

DG Romy mengatakan lebih lanjut, acara HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar ini erat berkaitan dengan 7 area fokus yaitu Communiy Economic Development. Selanjutnya DG Romy diajak ke Lapas Perempuan Kelas II A Kerobokan, untuk melihat langsung kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Rotary Club of Bali Bersinar.

“Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan yang lebih banyak lagi sehingga Bali bisa lebih berkembang untuk kegiatan-kegiatan, terutama untuk pemberdayaan perempuan,” katanya.

DG Romy juga ingin adanya dukungan dari area-area lain yang tentunya bisa mensupport wilayah Indonesia Bagian Timur sehingga kegiatan-kegiatan kemanusiaan bisa terus dilaksanakan dan pada akhirnya mempunyai dampak yang besar dan berkelanjutan.

PDG Cindy Bachtiar selaku Past District Governor (PDG) Rotary Internasional District 3420 Indonesia mengungkapkan, Rotary Club of Bali Bersinar adalah Rotary yang penuh semangat yang telah melaksanakan 7 area fokus daripada project projectnya. Saat dirinya menjadi District Governor, Rotary Club of Bali Bersinar telah dibentuk dengan project-project yang luar biasa. Dia juga memuji IPP Rotary Club of Bali Bersinar, Gong Tini Gorda, yang menurutnya sangat energetik. Tahun pertama, Rotary Club of Bali Bersinar telah merampungkan toilet projectnya dan bahkan mendapatkan bantuan dari Rotary Carlingford Sydney Australia  untuk membangun toilet Project di Buleleng.

Lebih lanjut Cindy Bachtiar mengatakan, di ulang tahun yang kedua Rotary Club of Bali Bersinar telah bersinergi untuk meningkatkan ekonomi lokal, dengan memberikan pelatihan dan pendampingan terhadap UMKM-UMKM di Pantai Jerman.

“Kita harapkan dengan kerjasama ini Rotary Club of Bali Bersinar bisa meningkatkan ekonomi lokal, tentunya dengan membangun kerja sama atau kolaborasi dengan beberapa organisasi,” ujarnya.

Dia juga mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-2 kepada keluarga besar Rotary Club of Bali Bersinar dengan harapan semakin maju di tahun-tahun mendatang.

Agung Ayu Purnama selaku Deputy District Governor Bali Area Rotary juga memberikan apresiasinya kepada Rotary Club of Bali Bersinar. “Di usianya yang ke-2, Rotary Club of Bali Bersinar telah memperlihatkan kinerja yang sangat luar biasa yang patut dibanggakan. Karena di usia yang sangat muda ini Rotary Club of Bali Bersinar sudah memiliki begitu banyak service project,” katanya.

Ditambahkannya, Rotary Club of Bali Bersinar fokus dalam program toilet project dan growing local economic yang tentunya merupakan area fokus Rotary. Agung Purnama bahkan menyebutkan bahwa Rotary Club of Bali Bersinar bisa mengalahkan rotary-rotary club yang lain yang usianya lebih banyak.

Agung Ayu Purnama berharap Rotary Club of Bali Bersinar di tahun-tahun yang akan datang bisa lebih lagi berkarya, terutama untuk pemberdayaan perempuan dan UMKM yang memang fokus dari Rotary Club of Bali Bersinar di UMKM. Jadi project ini sangat-sangat bermanfaat dan sustainable untuk masyarakat.

Dr. Dewa Ayu Laksmiadi Janapriati selaku Asisten Deputi (Asdep) Pengarusutamaan Gender Bidang Ekonomi, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menerangkan bahwa Kementerian PPPA telah bekerjasama melalui Pusat Studi Undiknas PSU, dan Rotary Club of Bali Bersinar, untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kewirausahaan kepada perempuan untuk bisa tumbuh jiwa kewirausahaannya, kemudian berusaha melalui UMKM.

Dia kemudian memberikan apresiasi atas sinergisitas dan kolaborasi yang dibangun selama ini oleh Rotary Club of Bali Bersinar. “Kita doakan di usianya yang kedua tahun ini, Rotary Club of Bali makin banyak bisa memberikan kontribusi untuk kemajuan perempuan Indonesia, khususnya di Bali,” harapnya.

Kepala Pusat Kajian Kebijakan Publik dan Gender Undiknas (PSU) Dr. I Nyoman Sedana, S.E.,M.I.KOM. mengatakan Pusat Studi Undiknas PSU Denpasar telah selama setahun bersinergi dengan Rotary Club of Bali Bersinar untuk mewujudkan Pantai Jerman sebagai pantai ramah keluarga dan anak berbasis masyarakat. Artinya selama setahun ini Pusat Studi Undiknas bersama dengan Rotary Club of Bali Bersinar telah melakukan banyak hal terkait dengan pengembangan dan pemberdayaan UMKM, hingga tatanan pada mewujudkan UMKM yang berbasis digitalisasi.

“Kita harapkan sinergi yang telah dibangun tersebut bisa berkelanjutan untuk benar-benar mewujudkan Pantai Jerman ini sebagai pantai ramah keluarga dan anak serta memiliki tingkat kenyamanan dan peningkatan kualitas pada substansi pantai yang ada di Bali,” ungkap Sedana.

Sementara itu Manager Koperasi Perempuan Ramah Keluarga (KPRK) PangPade Payu Provinsi Bali Dra. Anak Agung Rai Tirtawati, M.Si., mengatakan, KPRK telah membangun sinergi dengan Rotary Club of Bali Bersinar dalam kaitannya dengan membangun Growing Local Economic UMKM di Pantai Jerman. Sinergi ini sangat bermanfaat, di mana KPRK di dalam kegiatannya juga pernah menyelenggarakan sosialisasi terkait dengan program-program dari KPRK dengan UMKM di Pantai Jerman.

“Kami dari KPRK memberikan kesempatan kepada UMKM yang membutuhkan modal bisa menyampaikannya dan KPRK siap untuk membantu dengan persyaratan-persyaratan yang telah kami tentukan,” terangnya.

Agung Rai Tirtawati kemudian mengucapkan selamat ulang tahun kepada Rotary Club of Bali Bersinar dengan harapan sinergisitas yang telah terbangun tersebut bisa semakin berkembang dan maju sesuai dengan apa yang menjadi harapan dan cita-cita. Diharapkan juga kepada para pelaku UMKM di Pantai Jerman  semakin berkembang, maju dan semakin terkenal, baik di tingkat nasional maupun di tingkat internasional.

Sementara itu Ni Putu Eka Wahyuni, S.H., selaku Ketua Bidang Organisasi DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Provinsi Bali mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-2 kepada Rotary Club of Bali Bersinar dengan harapan agar HIPPI Bali dan Rotary Club of Bali Bersinar bisa sama-sama membangun jaringan pengusaha lokal dan juga sama-sama mendukung pemberdayaan UMKM menjadi gerakan satu arah. Hal itu sejalan dengan komitmen HIPPI membina dan mengembangkan kemampuan pengusaha agar mandiri dan tangguh serta profesional.

Ketua DPC Perempuan Pemimpin Indonesia (PERPINA) Kabupaten Gianyar Ida Ayu Rusmarini juga mengapresiasi sinergi dan kolaborasi dengan Rotary Club of Bali Bersinar, Puri Damai dan Pusat Studi Undiknas dalam melaksanakan kegiatan.

Kegiatan kolaborasi yang dilakukan adalah kembali ke alam, dimana tim menanam tanaman rempah dan membuat desa rempah di Desa Kenderan, Kabupaten Gianyar, selain juga membuat desa-desa kembali kepada pertanian organik. Selain itu juga akan dikembangkan pariwisata berbasis lingkungan di Desa Kenderan mengingat potensi alam di desa ini begitu banyak.

Apresiasi juga disampaikan Made Pranata Wibawa Ade Putera selaku Corporate Affairs Manager Coca-Cola Europacific Partners (CCEP) Indonesia. Kolaborasi antara CCEP dengan Rotary Club of Bali Bersinar sudah berjalan sejak 2023, dan tentunya melibatkan berbagai pihak yang juga memiliki konsern yang sama terhadap upaya peningkatan kapasitas para pelaku UMKM sehingga bisa naik kelas.

Pihak Coca-Cola Europacific Partners Indonesia turut mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-2 kepada Rotary Club of Bali Bersinar. “Kita harapkan dan doakan Rotary Club of Bali Bersinar untuk terus sukses, maju, berkembang dan juga bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang positif terhadap masyarakat,” tutur Ade Putera.

Bendesa Adat Kuta Komang Alit Ardana mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Rotary Club of Bali Bersinar, terutama dalam memajukan UMKM yang ada di Pantai Jerman yang diakuinya memang memiliki keterbatasan pengetahuan, terutama dalam hal digital marketing.

“Tentunya dengan adanya gerakan dari Rotary Club of Bali Bersinar, kami harapkan bisa menjadi semacam tuntunan untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang memajukan UMKM,” ucapnya.

Sementara terkait pendatanganan MoU pengabdian masyarakat Sinergi Pang Pade Payu antara Pusat Studi Undiknas PSU dengan Bendesa Adat Kuta, Komang Alit Ardana mengaku sangat mengapresiasinya terutama juga terkait upaya peningkatan SDM generasi muda Kuta ke depannya.

Selanjutnya Pengelola Pantai Jerman yang juga Kelian Adat Banjar Segara I Ketut Werka turut memberikan apresiasinya kepada Rotary Club of Bali Bersinar karena telah ikut berpartisipasi dalam hal pemberdayaan para pelaku UMKM di kawasan Pantai Jerman.

“Apa yang dilakukan Rotary Club of Bali Bersinar telah memberikan dukungan untuk bagaimana para pelaku UMKM di Pantai Jerman bisa meningkatkan kualitas produk mereka dan bisa memanfaatkan ruang digital untuk memasarkan produk-produknya mereka,” jelasnya.

Ketut Werka yang mewakili pengelola Pantai Jerman, juga mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-2 kepada Rotary Club of Bali Bersinar. Diharapkan kedepan Rotary Club of Bali Bersinar lebih aktif dan juga bisa memberikan dukungan yang lebih maksimal.

Sementara itu Prof. Wijaya Kusuma selaku narasumber edukasi pilah sampah dan pengolahan sampah di Pantai Jerman mengatakan bahwa Pantai Jerman yang telah dibranding sebagai pantai ramah lingkungan dan anak yang berbasis masyarakat, tidak hanya dalam artian bersih, tetapi juga menciptakan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung.

“Ketika sampah mulai mengotori pantai dan para pengunjung mulai merasa jorok, ini jelas akan memicu orang-orang enggan untuk berwisata ke Pantai Jerman,” katanya mengingatkan. Oleh karena itu, Prof Wijaya berharap masyarakat yang ada di Pantai Jerman untuk ikut mengelola sampah, karena menurutnya tidak perlu dana besar untuk mengelola sampah. Prof Wijaya kemudian memberikan apresiasinya kepada Rotary Club of Bali Bersinar yang sudah melakukan aksi-aksi nyata di Pantai Jerman.

Sementara itu Ketua DPW Forum Komunikasi Dosen (FKD) Provinsi Bali Ni Putu Gatriyani, S.PD., M.PD.H., mengaku sangat senang karena di tengah perayaan HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar, FKD Bali menandatangani MoU dengan Rotary Club of Bali Bersinar. Diharapkan kedepannya bisa lebih bersinergi dan berkolaborasi sehingga dapat mensukseskan program-program kedepan terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Dalam hal ini sinergi yang bisa kami lakukan dengan Rotary Club of Bali Bersinar adalah pengabdian kepada masyarakat, penelitian dan kegiatan-kegiatan di bidang pendidikan,” terangnya.

FKD Bali telah konsisten memberikan dukungan dan telah bersinergi dalam hal pengabdian kepada masyarakat di Pantai Jerman. Gatriyani kemudian memberikan ucapan terima kasih kepada para dosen yang telah ikut serta di dalam Forum Komunikasi Dosen Bali memberikan dukungan berupa buku untuk Taman Bacaan Bersinar Ramah Keluarga di Pantai Jerman.  Gatriyani kemudian mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-2 kepada Rotary Club of Bali Bersinar dengan harapan semakin sukses dan bersinar.

Selanjutnya dr. Apt. I Gusti Ayu Rai Widowati, selaku Ketua PERWATUSI PD Bali mengatakan bahwa Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (PERWATUSI) merupakan organisasi yang fokus kepada pembinaan kesehatan tulang. Dalam hal ini Perwatusi akan melakukan edukasi terkait dengan pencegahan osteoporosis sejak dini.

Dalam acara puncak HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar ini, Perwatusi menandatangani MoU dengan Pusat Studi Undiknas (PSU) untuk turun ke masyarakat untuk memberikan edukasi terkait dengan hal tersebut. Menurutnya penting bagi kaum perempuan untuk menjaga kesehatan tulangnya. PERWATUSI Bali kemudian mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-2 kepada Rotary Club of Bali Bersinar dengan harapan semakin bersinar dan tetap menjaga kesehatan tulang.

Kontribusi Rotary Club of Bali Bersinar memberdayakan dan memajukan UMKM Pantai Jerman dirasakan manfaat nyatanya oleh para pedagang atau pelaku UMKM di Pantai Jeman. Salah satu pelaku UMKM Fesyen, Ni Nyoman Sekarini, mengatakan, setelah mendapatkan pelatihan dan pendampingan dari Rotary Club of Bali Bersinar, ia tahu tentang bagaimana cara mendisplay yang benar dan menarik, serta juga bagaimana memanfaatkan digital marketing.

Apresiasi juga disampaikan pelaku UMKM Fesyen lainnya, Nyoman Budiasih. Ia mengaku apa yang ia dapatkan selama pelatihan dan pendampingan yang diberikan oleh Rotary Club of Bali Bersinar, sudah diterapkan, terutama dalam hal display produk, digital marketing dan pelayanan kepada para customer. Hasilnya omset yang ia dapatkan lebih tinggi daripada sebelumnya.

Para pelaku UMKM di Pantai Jerman juga kebagian rejeki langsung dan makin cuan dimana para peserta acara ramai berbelanja. Dalan kurun waktu acara yang kurang lebih hanya belangsung 3 jam, para pelaku UMKM di Pantai Jerman dapat mencatatkan omzet penjualan hingga belasan juta rupiah.

Di akhir acara puncak HUT ke-2 Rotary Club of Bali Bersinar di Pantai Jerman dimeriahkan dengan Fashion Show BELA BELI Produk UMKM Pantai Jerman yang pesertanya dari para pedagang pelaku UMKM Pantai Jerman yang menampilkan produk mereka sendiri yang kemudian bisa dibeli langsung oleh peserta acara yang tertarik dengan produk tersebut. (wid)