Surabaya, (Metrobali.com) 

Dinas Pariwisata Kota Denpasar bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Denpasar sukses menggelar acara Table Top bertema “Bangga Berwisata di Kota Denpasar” di Best Western Papilio Hotel Surabaya. Kegiatan ini menghadirkan 15 sellers dari Denpasar dan 80 buyers dari Surabaya, dengan tujuan memperkenalkan potensi wisata Kota Denpasar kepada para pelaku industri pariwisata di Jawa Timur.

Acara ini resmi dibuka oleh Kabid Pemasaran Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Ketut Trisna Aryani, S.E., M.Si., yang mewakili Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Ni Luh Putu Riyastiti, S.S., M.Par. Hadir juga perwakilan BPPD Kota Denpasar, Kadek Atiya Pariani, S.Tr.par., SH, serta sejumlah tokoh dari sektor pariwisata Surabaya, seperti Farah Andita Ramdhani, S.Hum dari Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Kota Surabaya, Diah Novita Evisari dari ASITA Jawa Timur, dan Puguh Sugeng Sutrisno dari PHRI Jawa Timur.

Ketut Trisna Aryani menyampaikan bahwa acara Table Top ini adalah upaya Pemerintah Kota Denpasar untuk mempromosikan potensi wisata di Kota Denpasar melalui pertemuan Business to Business (B2B) antara sellers dari Denpasar dan buyers dari Surabaya.

“Dengan memperkenalkan destinasi wisata yang ada di Kota Denpasar, kami berharap semakin banyak tour operator di Surabaya yang menjual paket wisata ke Denpasar, sehingga minat masyarakat Surabaya dan Jawa Timur untuk berkunjung ke Denpasar terus meningkat,” ujar Ketut Trisna Aryani.

Selain itu, dipilihnya Kota Surabaya sebagai lokasi acara ini didasarkan pada pertimbangan bahwa Surabaya adalah kota besar yang potensial dan dekat dengan Bali. Diharapkan, kegiatan ini mampu menarik minat banyak perusahaan besar di Surabaya untuk melaksanakan kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) di Kota Denpasar.

Kegiatan ini juga menjadi ajang promosi MICE di Kota Denpasar, dengan tujuan memberi kesempatan bagi industri pariwisata Denpasar untuk memasarkan produk-produk MICE yang mereka miliki. Saat ini, Denpasar telah memiliki Bali Beach Convention Center yang mampu menampung hingga 5.000 orang, bersebelahan dengan The Meru Sanur Resort Hotel.

Kadek Atiya Pariani dari BPPD Kota Denpasar juga menambahkan bahwa Denpasar terus berbenah dan melengkapi diri dengan berbagai fasilitas dan kemudahan wisata. Salah satu objek wisata terbaru di Sanur adalah Icon Mall, dan kini juga tersedia rumah sakit serta klinik internasional yang siap melayani pasien dari Jawa Timur untuk keperluan pengobatan atau medical check-up.

Sanur tetap menjadi destinasi wisata favorit di Denpasar, dengan tambahan atraksi seperti Pulau Serangan, Mangrove Conservation, dan Kertalangu Village. Selain itu, event-event internasional seperti Sanur Village Festival dan Denpasar Festival terus menarik perhatian wisatawan. Denpasar juga memiliki amenitas yang lengkap, dengan 68 money changer, 2 government tourism center, 18 rumah sakit, 338 travel agents, 38 hotel berbintang, 303 hotel non-bintang, 551 restoran, dan 154 bar.

Dengan beragam fasilitas dan daya tarik wisata ini, Denpasar siap menjadi destinasi unggulan bagi wisatawan, khususnya dari Surabaya dan Jawa Timur. Mari berwisata di Kota Denpasar dan nikmati segala keindahannya! (rls)