Badung Serius Tindak Lanjuti Temuan BPK
Mangupura (Metrobali.com)-
Kepala Perwakilan Propinsi Bali Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Tri Heriadi memberikan apresiasi atas kesungguhan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Badung untuk melakukan tindak lanjut terhadap temuan-temuan BPK, hal ini disampaikannya saat diterima Bupati Badung A.A Gde Agung, SH di Puspem Badung Rabu (22/2) kemarin. Kedatangan Tim BPK RI perwakilan Bali berkaitan dengan akan dilakukannya pre audit terhadap laporan keuangan pemerintah daerah pelaksanaan APBD Badung tahun 2011. Pre audit ini akan dilakukan kurang lebih selama 25 hari terhitung mulai 19 Maret 2012 kemarin.
Pada pertemuan tersebut Bupati Gde agung didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika bersama Inspektur Kab. Badung Wisnu Bawa Temaja, Asisten Administrasi Umum I Made Wira Dharmaja, Kabag aset dan Kabag. Keuangan Badung
Bupati Badung menyampaikan terima kasih dan selamat bertugas kepada tim pemeriksa. Dalam mendukung kelancaran pemeriksaan Pemkab. Badung akan siap melayani data-data yang dibutuhkan. Bupati Gde Agung mengungkapkan bahwa selama ini Pemerintah Kabupaten Badung dengan didampingi oleh Inspektorat Kabupaten Badung secara serius dan bersungguh-sungguh telah melakukan upaya tindak lanjut terhadap temuan BPK, namun demikian pihaknya juga sangat berharap agar Tim Pemeriksa senantiasa memberikan bimbingan dan tuntunan sehingga dapat meminimalisir kesalahan yang terjadi. Dari bimbingan teknis yang diberikan BPK, Pemkab. Badung diharapkan bisa menuju WTP dalam pemeriksaan APBD Tahun 2011 ini.”walau sudah berusaha semaksimal mungkin, Opini WTP (Wajar tanpa Pengecualian) tidak bisa diperoleh tanpa adanya bimbingan dari BPKRI,” ujarnya.
Sementara itu Tri heriadi mengharapkan tindak lanjut yang telah dilakukan telah benar sesuai dengan aturan yang ada. Pre audit ini bertujuan untuk melakukan pemeriksaan pendahuluan yang dilanjutkan pemeriksaan terperinci guna menentukan opini. Melalui opini Wajar Dengan pengecualian (WDP) yang diraih Badung di tahun lalu dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan menjadi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Lebih lanjut disampaikan pemeriksaan ini akan lebih banyak dilakukan komunikasi dan mengkoreksi hal-hal yang diperbaiki,”Untuk itu dimohon dukungan data demi lancarnya pemeriksaan” ungkapnya. MB1
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.