Artha Jenguk Nenek Wesih

Jembrana (Metrobali.com)-

Ni Nengah Wesih (80), nenek asal Pangkung Dedari, Desa Melaya Kecamatan Melaya yang terbaring lemas lantaran sakit, Rabu (29/1) di jenguk Bupati Jembrana I Putu Artha didampingi Kadis Kesehatan Jembrana, I Putu Suasta.

Menurut Suasta, secara medis meski usianya sudah tergolong uzur, kondisi Wesih cukup baik, normal dan sehat. “Luka dipunggung, sudah diobati. Wesih cukup mengenal Bupati, Ia juga berkomunikasi dengan baik” jelas Suasta.

Sementara, Putu Putra, salah seorang keponakan Ni Nengah Wesih (80) membantah jika keluarganya dikatakan menelantarkan. Ia menegaskan pihak keluarga sangat bertanggungjawab dengan kondisi kesehatan bibinya itu. Bahkan salah seorangh cucunya yang menjadi bidan di Puskesmas Melaya, secara rutin melakukan perawatan.

“Kami sangat malu dikatakan menelantarkan. Itu idak benar. Kami selalu menjaga kesehatannya, apalagi dekat dengan Puskesmas. Kalau ia terbaring, maklum karena sudah tua dan kesehatannya menurun” tandas Putu Putra, Rabu (29/1) yang rumahnya di sebelah rumah nenek Wesih.

Menurutnya pihaknya sudah menyarankan agar bibinya itu tidur di kamar dalam, tapi ia tidak mau. Karena katanya nyaman tidur di teras rumah. Diakuinya dalam kesehariannya Wesih dirawat oleh Kadek Widia dan istrinya yang juga keponakan Wesih. Pasalnya Widia dan istrinya yang bisu ini lebih sabar dan telaten.

Kendati telah mendapat perawatan cukup intensif, Artha tetap meminta agar bidan puskesmas setempat tetap memantau perkembangan kesehatan Wesih. “Kalau memang perlu kendaraan untuk mengantar, pakai ambulance, kan ambulannya gratis” kata Artha.

Pada kesempatan itu, Artha juga menyerahkan bantuan berupa selimut, bahan makanan dan uang yang diterima Kadek Widia mewakili keluarga Ni Nengah Wesih. MT-MB