Arjaya Temukan Pasar Desa Mampu Kalahkan PD Pasar
Denpasar (Metrobali.com) ─
Calon Walikota, I Made Arjaya yang berpasangan dengan AA Ayu Sunasri (Paket AS) temukan keunggulan pengelolaan pasar desa yang mampu mengalahkan PD Pasar yang notabene dikelola oleh Pemerintah Kota Denpasar.
Seperti yang ditemukan di tiga pasar yang dikunjunginya saat kampanye blusukannya di Pasar Tegal Harum, Pasar Abian Timbul dan Pasar Pemedilan. Keunggulannya yang dimaksud adalah pengelolaan parkir serta hasil yang didapatkan pasar desa lebih besar dibandingkan dengan pasar yang dikelola oleh PD Pasar.
Arjaya terima pucuk arjuna dari nenek penjual canang
“Satu pasar desa mengimbangi hasil 16 pasar yang dikelola PD pasar, itu yang sangat signifikan, jadi ada apa?,” ungkap Arjaya.
Untuk mengatasi masalah tersebut perbedaan hasil tersebut, Calon Walikota yang dikenal dengan sebutan “Politisi Udeng poleng” ini telah merancang adanya revitalisasi. Hal ini terkait dengan transparansi dan profesional pada setiap pasar Perusaaan Daerah (PD) pasar yang dikelola Pemerintah Kota Denpasar.
“Begitu saya terpilih pertama revitalisasi bagaimana menyiapkan parkir, kenyamanan masyarakat untuk di seluruh pasar yang kedua transparasi dan profesionalisme pengelolaan pasar,” jelasnya.
Sementara itu, anggota DPRD kota Denpasar, A.A Ngurah Susruta Putra yang juga merupakan Tim Pemenangan pasangan Arjaya-Sunasri (AS) mengaku sebagai anggota dewan melihat beberapa pasar yang tidak mendapat perhatian pemerintah Kota.
Menurut politisi Demokrat ini, masih banyak kekurangan fasilitas-fasilitas yang ada di pasar desa ataupun pasar yang dikelola oleh PD Pasar. Fasilitas yang dimaksud diantaranya sarana-prasarana pasar dan juga tempat parkir.
“Fasilitas pasar-pasar masih kurang, parkir yang ada di Pasar Tegal harum juga sangat minim sehingga terjadi kekroditan, setiap hari ada kemacetan pagi,” ungkap Susruta.
Melihat temuan-temuan permasalah pasar tersebut, Susruta mengatakan pasangan Arjaya-Sunasri siap akan membenahi kekroditan dan permasalahan pasar dengan merevitalisasi pasar menjadi lebih refresentatif dalam mengahadapi pasar modern.
“Inilah yang perlu kita benahi kedepannya untuk mengatasi kekroditan yang terjadi, revitalisasi yang kita harapkan agar pasar desa mampu bersaing dengan pasar-pasar modern,” tandasnya.JAK-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.