aqua penghijauan

Mangupura (Metrobali.com)—

Untuk menjaga kawasan konservasi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Ayung, PT Tirta Investama (Aqua) Mambal melakukan pemdampingan masyarakat di kawasan Pelaga, Petang. Pendampingan yang sudah berjalan sejak tahun 2012 akan terus berlanjut dengan berbagai program.  Beberapa program pendampingan seperti, penghijauan, pengadaan air bersih, pengadaan jamban, biogas dan biopori sudah terlaksana di banjar Bukian dan Semanik Desa Pelaga dan jempanang desa Belok/Sidan. Hal tersebut diungkapkan Wakil Manajemen Danone Aqua, Budi Hartono dis ela-sela penanaman pohon yang dilaksanakan pada Rabu, 25 November 2015 di bukian.

 ”Konservasi bukan hanya menanam pohon saja, tapi kita juga membuat lubang biopori. Akses air bersih juga kita Perhatikan. Karena penikmat air bersih lebih banyak di Badung selatan. Masyarakat disini lebih sulit mengakses air, nah sekarang kita pasang pompa hidram. Sehingga lebih mudah diakses,” ujarnya.

 Ia juga berharap, setelah dilakukan penanaman pohon masyarakat dan Aqua juga melakukan sistem monitoringnya pertumbuhan pohon yang sudah ditanam. “Jangan sampai kita terjebak pada acara seremoni. Monitoring kita bekerjasama dengan berbagai pihak,” kata dia.

 Sebanyak 9600 pohon disiapkan untuk tahun 2015. Beberapa jenis pohon yang bernilai ekonomis seperti langgung, albesia, Jati putih dan Jati mas dan bamboo disiapkan untuk masyarakat untuk ditanam.

 “Disini cukup baik, cuma ada beberapa tanaman yang sudah ditebang karena memiliki nilai ekonomis. Makanya kami pilih tanaman yang memiliki nilai ekonomis sekaligus bisa melakukan konservasi,” ujar Budi.

 Penanaman pohon tersebut juga melibatkan berbagai kalangan seperti mahasiswa Stiki, masyarakat, anggota subak dan CSR Aqua dan LSM Janma yang menjadi partner Aqua dalam melakukan pendampingan di Pelaga. SB-MB