Mangupura (Metrobali.com)-

Guna mengantisipasi kelangkaan cabai yang biasanya terjadi setiap awal tahun baru dan liburan sekolah, serta musim hujan, Pemkab Badung sudah menyiapkan ribuan bibit cabai yang akan disebar kepada subak, kelompok tani dan kelompok wanita  tani yang sebelumnya sudah dipersiapkan sebagai calon penerima dan calon lahan. Penyerahan bibit cabai ini disamping untuk menjaga ketersediaan juga untuk meningkatkan ketahananan pangan masyarakat.

Kadis Pertanian dan Pangan Kab. Badung I Wayan Wijana, mengungkapkan hal itu saat menyerahkan bantuan bibit cabai kepada Pekaseh Subak Saih dan Kelompok Tani Cabai di Kecamatan Kuta Utara bertempat di Kantor BPP Kuta Utara, Rabu (30/11). Menurut Wijana, pihaknya memang sengaja menyalurkan bantuan bibit cabai ini menjelang akhir tahun dengan harapan nanti pada akhir bulan Januari ataupun Februari tahun depan, bibit yang disebar sudah mulai panen untuk memenuhi kebutuhan pasar yang biasanya meningkat sampai dengan bulan Juni karena adanya liburan sekolah.

Berdasarkan data, Kebutuhan cabai di Badung setiap tahun rata-rata sekitar 1.400 ton sedangkan produksi cabai lokal baru bisa memenuhi sekitar 510 ton, oleh karena itu peluang pasar bagi komoditi cabai sebenarnya masih sangat menjanjikan hanya saja diakuinya biaya produksi dan resiko kegagalan akibat serangan hama juga cukup tinggi, oleh karena itu pihaknya setiap tahun mengalokasikan anggaran untuk pengembangan cabai untuk bisa meringankan beban petani.

Sumber : Humas Pemkab Badung