Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna menyambangi ASDP Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur untuk berkoordinasi guna mengantisipasi meningkatnya angka persebaran Covid 19 di Bali.

Jembrana (Metrobali.com)-

 

Pasca larangan mudik hari raya Idul Fitri 2021, Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna menyambangi ASDP Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur untuk berkoordinasi guna mengantisipasi meningkatnya angka persebaran Covid 19 di Bali.

Bersama Forkopimda Kabupaten Jembrana, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jembrana, I Nengah Ledang, kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jembrana Ketut Eko Susilo Arta Permana beserta beberapa kepala OPD Pemkab Jembrana rombongan diterima oleh General Manager PT. ASDP Ferry Indonesia Cabang Ketapang, Suharto, Kabag Ops Polresta Banyuwangi, Kompol Agung Setiabudi, Kapolsek KP3 Polresta Banyuwangi, AKP Ahmad Ali Masduki dan Danramil 0825/21 Kalipuro, Kapten Cba Guntur , di ruang VVIP ASDP Ketapang, Senin (17/5) malam.

Menurut Kapolres Jembrana, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, pra larangan mudik lebaran, sejak tanggal 1 hingga 14 mei lalu tercatat 140 ribuan orang melakukan penyebrangan dari bali menuju jawa melalui pelabuhan gilimanuk. Sehingga perlu dilakukan tindakan-tindakan antisipasi menekan resiko meningkatnya angka persebaran covid 19 bagi mereka yang kembali ke bali nanti.

“Jumlah orang yang menyeberang berkurang drastis saat berlakunya larangan mudik. Pasca larangan mudik ini 140ribuan akan kembali ke bali dan berpotensi sebagai carier covid 19, itu yang harus kita antisipasi” ucap adi wibawa.

Sebagai upaya menghindari dan menekan kasus penyebaran Covid-19 para pelaku penyeberangan harus tetap mematuhi prokes dan membekali diri dengan surat keterangan negatif Covid melalui hasil uji rapid antigen atau genose test.

Sedangkan Dandim 1617/Jembrana, Letkol. Inf. Hasrifuddin Haruna mengingatkan adanya potensi oknum yang memanfaatkan momen pasca Lebaran ini. “Pastikan warga yang menyebrang membawa surat hasil negatif covid dari pihak yang berwenang. Antisipasi oknum-oknum yang memanfaatkan momen ini” ucapnya.

Sementara itu Wakil Bupati Jembrana Gede Ngurah Patriana Krisna yang akrab disapa Ipat berharap kerjasama antara Kabupaten Jembrana dan ASDP Ketapang dalam menekan angka persebaran covid 19 pasca Lebaran 2021 semakin solid dan upaya pencegahan agar semakin maksimal. Setiap penumpang harus dipastikan tetap mengedepankan protokol kesehatan dan wajib membawa hasil tes negatif Covid.

“Kita sama-sama menekan resiko persebaran Covid, baik dari Gilimanuk ke Ketapang ataupun sebaliknya. Maksimalkan semua upaya dan tenaga demi percepatan pemulihan ekonomi” harap ipat.

 

Pewarta : Komang Darmadi

Editor : Komang Darmadi