Jembrana (Metrobali.com)

 

Puluhan anggota Kodim 1617 Jembrana beserta anggota Persit Candra Kirana, Jumat (28/6/2024), menjalani tes urine. Kegiatan tersebut guna mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan TNI. Sebelum menjalani tes, anggota mendapatkan penyuluhan tentang kesehatan dan bahaya narkoba.

Komandan Kodim 1617 Jembrana, Letkol Inf. Mohamad Adriansyah mengatakan, tes urine ini merupakan bagian dari program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan TNI.

Melalui tes urine ini, diharapkan para prajurit terhindar dari penyalahgunaan narkoba. “Tujuan dari kegiatan ini untuk mencegah penggunaan narkoba di lingkungan TNI,” tegas Kodim 1617 Jembrana, Letkol Adriansyah.

Disebutnya kegiatan tes urine merupakan program rutin dan sudah berjalan serta masuk anggaran di tahun 2024. Adanya kegiatan tersebut diharapkan bisa mencegah prajurit terkontaminasi narkoba.

“Bagi prajurit yang terindikasi terlibat narkoba, akan dikenakan sanksi sesuai aturan undang-undang TNI dan militer. Sanksinya adalah dipecat, tidak ada toleransi,” tegasnya.

“Tahap awal ada 70 dari total 142 personil yang ikut tes urine. Sisanya akan menyusul karena ada kesibukan dan tugas lain. Dari hasil hasil tes tidak ditemukan adanya anggota yang menggunakan narkoba,” pungkasnya. (Komang Tole).